Di Tengah Kesibukan Cek Kesiapan Lokasi TMMD, Dandim 0715 Kendal Tanpa Canggung Bantu Petani Panen Padi

0
1015
- iklan atas berita -

Metro Times Kendal – Tanpa rasa canggung sedikitpun, Dandim 0715 Kendal Letkol Imam Widhiarto yang tengah meninjau kesiapan lokasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) menghampiri petani yang sedang memanen padi.

TMMD yang rencananya akan digelar bulan Oktober mendatang berupa pengecoran jalan dilaksanakan di Dusun Pening Desa Sendang Kulon Kecamatan Kangkung.

Tak sekedar menghampiri, Dandim juga turut membantu petani yang sedang memanen padi dengan ikut mengayuh mesin perontok padi konvensional yang digunakan petani memanen padi.

“Ternyata kalau tidak terbiasa agak susah, seperti mengayuh sepeda tapi dengan satu kaki,” kata Dandim, senin (7/9/2020).

Melihat kondisi petani yang lahan sawahnya tidak luas dan memanen padi hanya menggunakan alat tradisional tleser yang dikayuh kaki, Dandim berharap agar Dinas Pertanian Kendal bisa meminjamkan alat pertanian yang bisa digunakan petani-petani kecil.

ads

“Bantuan juga bisa dicarikan dari para pemborong-pemborong padi yang menggunakan mesin modern dengan dikoordinir oleh pihak pemdes. Jika petani kecil ini dibatu, tentu proses produksinya lebih cepat,” kata Dandim.

Untuk mengetahui tanggapan masyarakat terkait rencana pelaksanaan TMMD, Dandim juga menyempatkan diri bertanya kepada warga sekitar.

“Seperti kita lihat, hasil pertanian di wilayah sini sangat bagus, dengan terbangunnya akses jalan yang memadahi akan mampu menggali potensi yang ada di sekitar dusun Pening, baik dari hasil pertanian, perikanan, dan pariwisatanya,” ungkapnya.

Dia berharap dengan dibangunnya jalan di Dusun Pening dengan pengecoran dapat membantu petani dan warga setempat, sehingga perekonomiannya bisa lebih meningkat.

Kustiyono (62) tahun selaku petani yang memiliki lahan sawah di daerah tersebut mengaku senang atas bantuan TNI yang akan melakukan pengecoran jalan.

Dia mengaku, bahwa jalan tersebut merupakan akses utama warga Pening dan para petani untuk membawa hasil pertanian ke pasar ataupun ke daerah luar untuk dijual.

“Ya saya senang dan terimakasih sekali kepada bapak-bapak tentara,” ucapnya.(Gus)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!