- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Belasan Jurnalis/Wartawan yang tergabung dalam “Pewarta Purworejo” bersama anggota Subdenpom IV/2.2 Purworejo. Mengunjungi rumah Ery Rahayu Ningsih (25) warga dusun Ploso Rt 2/3 Desa Tegalrejo, Kecamatan Banyuurip Purworejo, yang terkena Tumor tulang pada kakinya. Sabtu (9/6/18) pagi.

Sedikitnya 11 orang anggota (Pewarta Purworejo) dan anggota Subdenpom Purworejo, yang diwakili, Pelda Saenudin dan Serda Sarip Hidayat, bisa bertatap muka dengan, Ery Rahayu Ningsih dan keluarganya, kedatangan anggota pewarta dipimpin langsung oleh ketua Pewarta Purworejo, Edy Suryana.

Kunjungan anggota Pewarta dan Subdenpom, untuk memberikan sedikit bantuan dana untuk Ery, yang dihimpun melalui inyuran para anggota pewarta dan anggota Subdenpom sebagai wujud sosial  kepada Ery dan keluarganya.

Ery Rahayu Ningsih, merupakan anak pertama dari dua bersaudara pasangan Rahmat Irin (46) dan Seniwati (50), saat ini menderita sakit tumor tulang di bagian lutut kaki kanannya, tumor sebesar kepala manusia itu telah menyiksanya selama kurang lebih 4 tahun.

ads

Sebelumnya, Ery pernah dibawa kedua rumah sakit ternama di Purworejo, yaitu RSU Purworejo dan PKU Muhammadiyah, dari hasil Rontgen rumah sakit, dinyatakan tumor tulang, berdasarkan hasil Rontgen tersebut, Dokter menyarankan agar kaki Ery di amputasi, saran atau solusi para dokter ditolak oleh kedua orang tua Ery. dengan alasan, kaki anaknya masih bisa digerakkan dan masih bisa untuk berjalan walaupun harus menggunakan alat  bantu. Sekarang Ery hanya bisa berobat alternatif di daerah kutoarjo sambil berdoa kepada ALLAH, semoga ada obat yang bisa menyembuhkan sakitnya, serta ada perhatian dari pemerintah setempat.

Sementara Ayah Ery, Rahmat Irin, yang hanya bekerja sebagai buruh srabutan dengan penghasilan yang tidak pasti, harus berjuang untuk mencukupin kebutuhan kedua mertua dan kakak mertuanya, serta anak dan Istrinya, mereka semua tinggal serumah digubuk tua dan sudah reot itu. Sementara anak keduanya baru 3 bulan bekerja di Jakarta.

Kepada Wartawan Rahmat menceritakan, Ery sakit sudah 4 tahun, awal gejalanya saat Ery bekerja di Bandung, waktu itu kalau dia jalan terasa sakit dibagian lutut kaki kanannya, kemudian dibawalah ketukang urut tetapi tidak sembuh, lama-lama membesar, terahir kami bawa ke RSU Purworejo dan PKU Muhammadiyah Purworejo.

“Dari hasil rontgen rumah sakit katanya tumor tulang dan dokter sarankan kaki Ery di amputasi namun saya menolak, karena kaki anak saya masih bisa bergerak dan buat jalan juga masih bisa.” Kata Rahmat.

Rahmat juga mengucapkan banyak terimakasih kepada pewarta dan Subdenpom Purworejo, yang sudah mau perduli dengan penyakit yang dialami Ery anaknya. Semoga apa yang diberikan anggota pewarta dapat bermanfaat bagi keluarganya. Terutama untuk kesebuhan Ery, ucapan Rahmat.

“Kami pasrah kepada ALLAH, karena kondisi kami memang seperti ini, jangankan untuk operasi Ery, mau beli obat aja belum mampu, kami sekeluarga berharap, semoga ada yang mau membantu penyembuhan anak kami Ery,” ungkap Rahmat.

Usai menyerahkan bantuan itu kepada Pak Rahmat, Ketua Pewarta Purworejo Edy Suryana menyampaikan, dirinya mewakili anggota pewarta ikut prihatin dengan penyakit yang diderita Ery dan keluarga selama ini.

“Pemberian kami ini tidaklah seberapa, namun yang penting kami hanya bisa berdoa, semoga ada jalan keluar dari permasalahan yang dihadapi oleh Ery sekeluarga. Semoga Sakit yang dialami Ery segera sembuh, dan pemerintah melalui Dinas terkait segera memberikan bantuan untuk penyembuhan Ery,” ungkap Edy Suryana sambil berpamitan.

Hal senada juga disampaikan Pelda Saenudin, selaku mewakili Subdenpom IV/2.2 Purworejo, ikut prihatin dengan penyakit tumor tulang pada kaki Ery, kami berharap adanya donatur yang bisa membantu untuk biaya pengobatan Ery, apa lagi Ery sangat membutuhkan susu dan bua-buahan serta daging untuk membantu penyembuhan kakinya. Jelas Saenudin. (Daniel)

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!