- iklan atas berita -

 

MetroTimes (Magelang) Upacara Hari Kesadaran Nasional yang diperingati rutin di setiap tanggal 17 janganlah dianggap rutinitas dan formalitas, karena upacara tersebut memiliki nilai yang sangat luhur dalam membangkitkan semangat. Kapolres Magelang Kota AKBP Kristanto Yoga Darmawan SIK MSi yang sekaligus memimpin Upacara ini mengatakan, Upacara ini selain untuk memperingati Hari Kesadaran Nasional tetapi juga sekaligus untuk memberikan reward dan punishment kepada anggota Polres Magelang Kota dan penandatanganan fakta integritas.

Upacara ini dilaksanakan pada Rabu (17/1/2018) pukul 08.00 WIB di Mako 1 Polres Magelang Kota dengan dihadiri oleh semua personil Polres Magelang Kota.

Di tahun ini akan dilaksanakan Pilkada Serentak, Polri dalam hal ini Polres Magelang Kota melaksanakan pengamanan pada Pilkada Serentak ini dengan Sandi Operasi Mantap Praja Candi 2018.

Pemilu adalah salahsatu ciri dan demokrasi yang menjadi bagian amanat konstitusi dan politik Negara Indonesia. Rakyat menjadi pemegang kekuasaan yang memiliki hak konstitusi sebagai warga negara baik untuk dipilih maupun memilih sebagai perwujudan. Sebagai perwujudan Democratik Polising Polri dituntut untuk dapat menjamin terlaksananya Pilkada serentak yang aman, tertib dan kondusif. Polisi juga harus netralitas, Polri sebagai ‘Alat Negara’ bukan ‘Alat Kekuasaan’ sehingga Polisi atau Polri harus menjaga netralitas organisasi dan anggotanya juga tidak boleh terseret dalam kancah politik.

ads

“Semoga dengan momentum peringatan Hari Kesadaran Nasional ini kita mampu merefleksikan jatidiri sebagai cerminan untuk selalu berbuat yang terbaik bagi masyarakat khususnya di Kota Magelang ini” terang Kapolres.

Dalam upacara Hari Kesadaran Nasional hari ini, Kapolres Magelang Kota juga menandatangani Fakta Integritas dan memberikan reward dan punishmen kepada anggota Polres Magelang Kota, pemberian reward diberikan kepada;

a. Aiptu FX Sukamto (dedikasi yang tinggi dalam setiap tugas Opsnal baik dan ikhlas)

b. Aiptu Pramono SH (loyalitas tinggi, jujur dan ikhlas dalam melaksanakan tugas Kepolisian serta pelaksanaan pemberkasan tuntas)

c. Bripka Sekar Ajeng Mustika (loyalitas tinggi, jujur dalam melaksanakan tugas lantas)

Pemberian punishment diberikan kepada;

a. Bripka Indra Prasetyo SH (tidak disiplin, tidak pernah apel pagi dan tidak melaksanakan perintah atasan)

“Pemberian penghargaan kepada anggota adalah sebagai bukti perhatian pimpinan kepada anggotanya dan semangat agar di contoh oleh anggota yang lain. Dan yang melanggar juga agar sebagai contoh sehingga anggota yang lain tidak mencontohnya” jelas Kristanto. (Arif)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!