MetroTimes (Magelang) Umur boleh tua tapi nafas dan harapan harus tetap muda. Inilah semboyan untuk Kota Magelang yang telah merayakan hari jadi ke 1112 tahun.
Minggu (22/4) Kota Magelang telah mengadakan Kirab Budaya untuk memperingati Ulang Tahun atau Hari Jadi Ke 1112 tahun. Kirab Budaya ini sendiri dengan titik kumpul di lapangan Rindam IV Diponegoro dan tepat di Alon-alon sebelah timur dilakukan penilaian oleh tim yang tentunya sudah ahli dibidangnya. Peserta Kirab Budaya pada siang ini berjumlah 47 peserta, peserta ada yang dari Instansi Pemerintah, Instansi Swasta, Sekolah, Bank, Perguruan Tinggi dan lain sebagainya.
Kirab Budaya dibuka langsung oleh Walikota Magelang Ir H Sigit Widyonindito MT dan dengan dihadiri oleh Wakil Walikota Magelang, Kajari Kota Magelang, Dandim 0705/Magelang, dan Pimpinan Instansi yang lain.
Walikota Magelang Ir H Sigit Widyonindito MT dalam sambutannya merasa senang dan bangga atas apa yang telah dicapai Kota Magelang selama ini. Bahkan Walikota mengatakan, umur Kota Magelang boleh tua, tapi semangat masih sangat muda.
“Ini adalah pestanya rakyat Kota Magelang, umur Kota Magelang boleh tua tapi semangatnya sangat muda sekali” terang Walikota Magelang.
Kirab Budaya ini adalah salahsatu dari rangkaian beberapa acara dalam peringatan Hari Jadi Kota Magelang di tahun 2018 ini. Beberapa acara kegiatan yang pada Ulang Tahun Kota Magelang ke 1112 tahun ini adalah grebeg getuk, wayangan, jalan santai, rally mobil kuno, tenis walikota cup dan masih banyak lagi.
Sukesi (35) warga Windusari yang jauh-jauh dari Kota Magelang hanya ingin menyaksikan Kirab Budaya ini merasa senang. Panas yang menyengat, berdesak-desakan tidak mengurangi rasa semangatnya hanya ingin menonton acara Kirab Budaya ini.
Tarian tradisional, mobil hias, drum band sudah tidak asing lagi dalam setiap Kirab Budaya di setiap tahun. Semoga di Hari Jadi Kota Magelang yang ke 1112 tahun ini, Kota Magelang semakin sukses, semakin maju dan warga masyarakatnya semakin senang dan sejahtera.
