- iklan atas berita -

 

Metro Times (Surabaya) – Sebagai salah satu BUMN di bawah Kementerian Keuangan yang memiliki komitmen untuk senantiasa peduli kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat (termasuk kesehatan dan pendidikan), maka dalam rangka Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli 2019, PT Sarana Multi lnfrastruktur (Persero)(”PT SMI”) kembali menyalurkan bantuan melalui program CorporateSocia/Responsibility atau Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (”CSR”) berupa Pemeriksaan Kesehatan Mata 6.000 Pelajar Sekolah Dasar di Sepuluh (10) Sekolah Dasar se-Kota Surabaya dibawah naungan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Cabang Kota Surabaya.

Pada kegiatan pemeriksaan kesehatan mata yang dilaksanakan 3 hari berturut-turut ini (29-31 Juli 2019), PT SMI menggandeng Yayasan Inspirasi Anak Bangsa (”YIAB”) selaku mitra pelaksana kegiatan serta menurunkan tim medis Dokter Spesialis Mata, Dokter Umum, Mahasiswa Kedokteran dan Refraktoris dari berbagai instansi yaitu, Persatuan Dokter Mata Indonesia (PERDAMI) cabang Jawa Timur, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR) dan lkatan Refraksi Optisien Indonesia (IROPIN) cabang Jawa Timur. Di hari terakhir pelaksanaan rangkaian pemeriksaan kesehatan mata, kegiatan yang diprakarsai oleh PT SMl mendapat apresiasi dari Museum Rekor Indonesia (“MURI”) untuk kategori rekor Pemeriksaan Kesehatan Mata Dengan Peserta Terbanyak Tingkat Kota.

Alasan pemilihan ‘lokasi di Kota Surabaya adalah karena Kota Surabaya merupakan kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta dengan jumlah populasi anak yang juga cukup besar (sekitar 32% penduduk yang masih bersekolah berada di jenjang Pendidikan Sekolah Dasar atau sederajat). Pemakaian gadget dan teknologi saat ini, di kota-kota besar sudah menjadi kebutuhan, termasuk untuk Kota Surabaya. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak usia sekolah bahkan balita saat ini juga sudah begitu dekat dengan gadget/gawai. Penggunaan gadget/gawai secara berlebihan dalam jangka panjang terbukti mengganggu penglihatan anak-anak. Di sisi lain, penggunaan gadget/ gawai bagi anak-anak tidak bisa dielakkan. Bahkan untuk menunjang kegiatan belajar misalnya, sejumlah sekolah justru mewajibkan pemakaian gadget/ gawai seperti handphone dalam mengakses data, materi pelajaran, pelatihan soal, dan sebagainya.

ads

Risiko gangguan mata oleh sjnar berwarna biru dari gadget/ gawai akan berlipat ganda pada anak-anak di bawah usia 10 tahun (usia pelajar Sekolah Dasar). Hal ini disebabkan karena kondisi mata anak-anak tersebut yang belum sepenuhnya sempurna. Lensa dan kornea mata anak masih sangat transparan dan rentan terekspos sinar. Anak-anak sekolah yang menghabiskan waktu selama lebih dari 7 jam dalam satu pekan menggunakan ponsel atau komputerjuga berisiko mengalami rabun jauh.

Selain kegiatan pemeriksaan kesehatan mata, PT SMI juga memberikan bantuan untuk sekolah dan peserta dalam bentuk:

1; Penyuluhan kesehatan mata di masing-masing sekolah dengan bantuan Dokter Spesialis Mata (PERDAMI) atau mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga.

2. Bantuan alat-alat kesehatan (UKS KIT).

3. Pembagian 1.000 kacamata untuk pelajar yang terindikasi kelafman refraksi mata.

Tentang PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (“PT SMI”)

PT Sarana Multi lnfrastruktur (Persero) (“PT SMI”) yang didirikan pada tanggal 26 Februari 2009 adalah Badan Usaha Milik Negera di bawah koordinasi Kementerian Keuangan yang berbentuk Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) yang berperan dan memiliki mandat sebagai katalis peroepatan pembangunan infrastruktur.

PT SM! memiliki berbagai fungsi dan produk/ mur unik untuk mendukung percepatan pembangunan infrasruktur yang tidak hanya berfungsi sebagai pembiayaan infrastruktur tetapi juga sebagai enabler metalui pelaksanaan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) yang mengikutsertakan berbagai institusi keuangan baik swasta maupun multilateral. PT SMI aktif mendukung pelaksanaan KPBU dan mendorong peroepatan pembangunan infrastruktur di daerah melalui produk pinjaman daerah.

PT SMI memiliki tiga pilar bisnis yaitu (1) Pembiayaan dan lnvestasi, yaitu pembiayaan temadap proyek proyek infrastruktur, (2) Jasa Konsultasi yaitu solusi atas kebutuhan tenaga professional dan ahli di bidang infrastruktur serta (3) Pengembangan Proyek yaitu membantu Penanggung Jawab Proyek Ken’asama (PJPK)
untuk menyiapkan proyek infrastruktur. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!