- iklan atas berita -

Metro Times (Magelang) Berawal dari informasi masyarakat, Polsek Tempuran dan Sat Reskrim Polres Magelang mengungkap kasus tindak pidana aborsi dan berhasil mengamankan pelaku aborsi berinisial TA (17) warga Kec. Kaliangkrik Kab. Magelang, yang saat ini masih duduk di salah satu SMK di Magelang.

“Kasus ini terungkap pada Sabtu (6/5/2021) pukul 13.30 wib setelah warga melihat ada kresek warna putih seperti di kubur, dan seketika itu warga tersebut melihat isi kantong kresek tersebut dan terlihat dalam kresek tersebut adalah janin bayi, lalu warga tersebut memberitahu ke perangkat, kemudian perangkat melaporkannya ke Kepolisian,” ujar Kapolres Magelang, AKBP Ronald A Purba, saat press release dengan awak media di Aula Mapolres Magelang, Selasa (11/05) siang.

Dijelaskan Kapolres, pelaku melakukan aborsi karena malu dengan hasil hubungan gelap dengan pacarnya yang masih satu (1) desa. Sehingga dirinya sengaja membeli obat penggugur kandungan melalui online.

“Setelah minum obat aborsi, pelaku merasa mules dan seketika itu mengeluarkan cairan dan keluarlah janin bayi laki-laki yang sudah dalam keadaan tidak bergerak. Karena panik, di bungkuslah janin tersebut dengan pakaian dan kresek,” terang Kapolres.

“Posisi melahirkan orok bayi, pelaku saat itu sedang PKL di salah satu Apotik di Tempuran. Dan saat janin keluar posisinya di dalam kamar mandi apotik. Oleh pelaku, janin bayi di kuburkan di Gang samping Apotik,” imbuhnya.

ads

Ditambahkan AKBP Ronald, ada beberapa obat aborsi yang di pesan oleh Pelaku yang di pesannya melalui online yang di kirim melalui paket. Dan obat aborsi yang terakhir di beli pelaku seharga Rp 2 juta. Tujuan membeli obat aborsi tersebut karena ingin menggugurkan kandungannya yang berusia delapan (8) bulan.

Pasal yang di sangkakan terhadap pelaku TA yaitu Pasal 80 ayat b3 Jo. Pasal 77A ayat 1 UURI No. 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun penjara. (rif)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!