- iklan atas berita -

 

Metro Times  (Surabaya) – Dalam rangka mempercepat penanganan Covid-19, Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) menggelar kegiatan Serbuan Vaksin yang diperuntukkan Masyarakat Maritim Wilayah Surabaya. Adapun kegiatan Serbuan Vaksin Masyarakat Maritim tersebut digelar di Gedung Graha Samudera Bumimoro (GSB) Kodiklatal Surabaya, Sabtu, (3/7/2021).

Kegiatan Serbuan Vaksin Masyarakat Maritim ini ditinjau langsung Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal) Laksamana Madya TNI Nurhidayat. Adapun kegiatan tersebut dibawah Koordinasi Direktur Umum (Dirum) Kodiklatal Laksma TNI Rubiyanto, S.E., M.M., CHRMP, sedangkan pelaksana lapangan dipimpin langsung Danpusdikkes Kodiklatal Kolonel Laut (K) drg. Ketut Triwanto, Sp. Ort yang juga Dansatgas Covid-19 Kodiklatal

Dalam pelaksanaan Vaksin ini akan dilaksanakan selama dua hari yaitu hari Sabtu tanggal 3 dan hari Selasa tanggal 6 Juli 2021, Panitia mentargetkan 2.000 orang masyarakat untuk di vaksin. Selain masyarakat Maritim target vaksin adalah keluarga prajurit Kodiklatal yang terdiri Istri dan anak yang berusia diatas 18 Tahun.

ads

Dihadapan awak media Dankodiklatal menyampaikan bahwa Kegiatan vaksin ini merupakan tindak lanjut program pemerintah sekaligus intruksi dari Panglima TNI dan Kasal untuk mempercepat pencapaian Herd Imunity sehingga Indonesia sehat dan bebas covid 19 segera terwujud.

Adapun yang menjadi prioritas adalah masyarakat maritim antara lain warga yang tinggal didaerah Tanjung Sadari Krembangan, kali anak pesapen dan para pekerja di bidang maritim di pelabuhan Tanjung Perak. Untuk hari pertama ditargetkan 1.000 orang dan hari kedua dengan jumlah yang sama yaitu 1.000 orang.

Sementara itu Dirum Kodiklatal Laksma TNI Rubiyanto, S.E., M.M., CHRMP, Selaku Koordinator penyelenggara menyampaikan tata urutan peserta vaksin. Tata urutan tersebut antara lain setelah peserta datang diarahkan untuk melaksanakan cucitangan, selanjutnya ketempat pendaftaran untuk mengisi formulir dan mengambil nomor antrian, diteruskan menuju tenda sisi kiri nomor ganjil dan tenda kanan nomor genap.

Setelah dari tenda, para peserta selanjutnya masuk gedung GSB secara berurutan sesuai nomor antri, di dalam gedung peserta menuju meja pertama melaksanaan screening berupa pemeriksaan fisik, tensi dan mengidentifikasi penyakit penyerta (Komorbid), Untuk selanjutnya peserta menuju meja dua untuk input data dengan menyertakan KTP, selanjutnya menuju meja 3 untuk melaksanakan vaksin dan terakhir menuju tempat observasi menunggu selama 30 menit. Apabila sehat peserta bisa meninggalkan lokasi.

Kepada para peserta vaksin Dirum juga meminta agar personil yang sudah mendapatkan vaksin tetap mengikuti protokol kesehatan dan menerapkan lima M, seperti menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, hingga menggunakan handsanitizer. Hal ini disampaikan walaupun sudah diberikan vaksin apabila tidak menerapkan protokol kesehatan masih berpeluang terpapar COVID-19. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!