MetroTimes (Surabaya) – Polrestabes Surabaya menggelar kegiatan pengajian umum di Masjid Baiturrahman Polrestabes Surabaya, Kamis (23/09/2021). Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap hari Kamis sebagai bentuk pembinaan Bimbingan Rohani dan Mental (Binrohtal) bagi personel Polri.
Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah Pejabat Utama (PJU), ASN baik dari Perwira, ASN hingga staf-staf dan seluruh anggota Polrestabes Surabaya, sedangkan anggota yang berada di Polsek jajaran juga mengikuti bimbingan rohani ini secar virtual dari tempat tugasnya masing-masing.
Adapun mekaniseme dalam pelaksanaan ibadah ini, dikarenakan masih dalam situasi pandemi, maka Binrohtal ini dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Tak hanya itu, rangkaian pelaksanaan ibadah hari ini diisi dengan ceramah agama yang diisi oleh Ustad Alamul Huda selaku pimpinan Majelis Istighotsah Dan Jalalain Metal Cangkir Rungkut Surabaya dengan tema “Pentingnya berbakti kepada kedua orang tua”.
Dalam tausiyahnya, Ustad Alamul Huda menyampaikan secara umum khususnya kepada Anggota Polri yang hadir untu selalu berbakti kepada kedua orang tuanya, karena segala kesuksesan yang kita raih saat ini tidak lepas dari do’a dan perhatian kedua orang tua.
”Ridho Allah, ada pada Ridho Orang tua, Jangan pernah mengabaikan kedua orang tua kita apalagi hingga membuat mereka marah, Karena murkanya orang tua akan menjadi murka Allah. maka berbaktilah kepada kedua orang tua, sebelum itu terlambat,” ujar Ustad Alamul Huda.
Selain itu, Ustad Alamul Huda juga berpesan kepada seluruh masyarakat khusunya bagi jamaah yang hadir pada saat itu juga untuk tetap menjaga prokes di situasi pandemi saat ini. “Karena dengan tetap menjaga prokes kita dapat melaksanakan kegiatan ini dengan tatap muka langsung,” lanjutnya.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol A. Yusep Gunawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Han melalui Kasihumas, Kompol Muchamad Fakih mengatakan, bahwan iman itu bagaikan tanaman, apabila tidak sering disiram, maka bisa membuat tanaman tersebut layu, hingga kering dan mati, begitu juga Iman, kalau tidak sering diberikan siraman rohani maka akan membuat hidup menjadi berantakan tidak tentu arahnya.
“Apalagi kita sebagai anggota Polri yang mendapatkan amanah tugas untuk bisa memelihara kamtibmas, menegakkan hukum serta memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayananan kepada masyarakat tentunya banyak godaan dalam mengemban tugas tersebut, oleh karenanya perlu dilapisi dengan keimanan yang kuat, perlu terus disiram imannya sehingga lebih termotivasi dalam menjalankan tugas sebagai anggota Polri” tuturnya. (nald)
