Metro Times (Purworejo) Sebanyak 469 desa di Kabupaten Purworejo telah selesai melakukan pencairan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahap pertama atau pada bulan Mei 2020. Jumlah penerima manfaat BLT DD sekitar 20.169 kepala keluarga (KK) dengan total anggaran mencapai Rp12 Miliar lebih.
“Untuk pencairan BLT DD tahap pertama di Kabupaten Purworejo sudah semua. Hari ini terakhir,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Kabupaten Purworejo, Agus Ari Setiyadi SSos, saat dikonfirmasi metrotimes.news di kantornya, Jumat (29/5) sore.
Agus Ari menyebut, jumlah penerimaan BLT DD tahap pertama sebesar Rp600 ribu per KK. Besaran yang sama juga berlaku pada tahap kedua dan ketiga, yakni bulan Juni dan Juli 2020.
“BLT DD ini wajib dicairkan oleh desa dan desa sudah kita beri sosialisasi regulasinya secara menyeluruh. Sementara kita masih pakai aturan lama, yakni jumlah alokasi untuk BLT DD berdasarkan presentase dari jumlah dana desa. Jadi masing-masing desa tidak sama, bergantung jumlah dana desanya,” sebutnya.
Agus mengungkapkan, data keluarga penerima manfaat (KPM) BLT DD pada tahap pertama, kedua, dan ketiga tidak harus sama, tetapi sesuai dengan kondisi dan hasil evaluasi pemerintah desa. Desa dapat melakukan pengurangan, penambahan, atau penggantian KPM.
“Selama 3 bulan kondisi fluktuatif itu dipertimbangkan. Bisa jadi ada keluarga yang pada tahap pertama masuk karena terdampak Covid-19, pada tahap kedua tidak masuk lagi karena dinilai sudah tidak terdampak secara ekonomi. Sebaliknya, ada keluarga yang tadinya tidak masuk karena tidak terdampak, pada tahap berikutnya jadi masuk karena terdampak,” ungkapnya. (Dnl)
