- iklan atas berita -

Metro Times (Kota Magelang) Upaya menggelorakan Ideologi Pancasila dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat penting untuk terus dijalankan. Implementasi Ideologi Pancasila dalam kebijakan hingga dalam kehidupan sehari-hari masyarakat sangat strategis sebagai dasar pembangunan di Indonesia.

Vita Ervina, SE,.MBA, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Daerah Pemilihan Jawa Tengah 6 menegaskan hal tersebut dalam Forum Sosialisasi Pancasila di Kota Magelang, Sabtu (4/3) malam.

“Kita, ajak kaum muda untuk mencintai Pancasila dan ingatkan setiap Kader Partai harus mampu menghikmati dan menggelorakan Pancasila baik dalam kebijakan pembangunan maupun keseharian hidup di tengah masyarakat,” kata Vita Ervina, SE., MBA, anggota DPR RI di Komisi IV dari Fraksi PDI Perjuangan.

Di dalam Forum Sosialisasi Pancasila di hadapan pengurus PDI Perjuangan Kota Magelang, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah, Ketua DPRD dan anggota DPRD Kota Magelang serta para tokoh masyarakat di Kota Magelang, Vita Ervina, SE., MBA mengajak semua pihak untuk konsisten dalam menjalankan Ideologi Pancasila di setiap langkah dan pengambilan kebijakan bagi rakyat.

“Pancasila yang digagas dan digali Bung Karno dan di sampaikan dalam Sidang BPUPKI 1 Juni 1945 itu penting kita jalankan bersama. Pancasila Ideologi Negara Bangsa Indonesia sekaligus merupakan Pemersatu Bangsa,” terang Vita Ervina, Politisi Perempuan PDI Perjuangan alumni MM UGM ini.

ads

Di dalam forum sosialisasi bersama pengurus PDI Perjuangan, anggota DPRD dan tokoh masyarakat Kota Magelang tersebut, Vita Ervina, SE,. MBA, anggota DPR RI Komisi IV dari Fraksi PDI Perjuangan mengajak agar tiap Kader PDI Perjuangan terus kobarkan semangat dalam upaya membawa kesejahteraan untuk rakyat.

“Mari terus berjuang, bekerja dan bergotong royong, bersatu bersama rakyat menjalankan komitmen wujudkan kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia,” jelas Vita Ervina, SE,. MBA.

Vita Evina secara khusus juga mengajak masyarakat khususnya pemuda untuk mencintai Pancasila dan menjalankan nilai-nilainya dalam kehidupan kebangsaan.

“Tantangan dan ancaman ada nyata di depan kita, di antaranya intoleransi, terorisme, separatisme dan berbagai ancaman lainnya. Termasuk berkembangnya teknologi informasi yang harus disikapi dengan benar dan bijak,” tutupnya. (rif)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!