- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Insiden kecelakaan maut terjadi di Jalan Purworejo-Magelang Km 18, tepatnya di jalan tanjakan Desa Kalijambe Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo, Kamis (8/4). Akibat kejadian tersebut, 1 orang meninggal dunia dan puluhan orang luka-luka.

Arus lalu-lintas dari dua arah juga sempat macet panjang dalam waktu cukup lama. Kejadian cukup menyedot perhatian warga dan pengguna jalan.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan terjadi sekitar pukul 14.05 WIB melibatkan truk kontainer, truk engkel, dan mobil minibus Nissan Evalia. Saat itu, Truk Kontainer tanpa muatan dengan nomor polisi AA 1757 AP yang melaju dari arah Magelang diduga mengalami rem blong. Truk yang hilang kendali itu menabrak pagar pembatas jalan raya hingga kepala Truk Kontainer lepas dan terlempar dari bodinya.

Bodi Truck Tronton tanpa kepala itu kemudian meluncur dan oleng. Saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju Truk Engkel warna Kuning dengan nomor polisi AA 1425 NK dengan penumpang penuh. Penumpang truk engkel itu berjumlah 25 orang dari Ponpes Darul Tauhid Ngabean Kajoran, Magelang usai mengisi acara di Ponpes Darul Tauhid Kedungsari Purworejo. Setelah menabrak truk engkel, bodi truk Kontainer tanpa kepala itu baru berhenti setelah menabrak mobil minibus Nissan Evalia warna Warna Abu-abu dengan nomor polis B 1017 CMQ.

ads

Kholisin (30) warga desa setempat menyebut, begitu melihat insiden itu ia berusaha menolong menggunakan Truk PS warna hijau nomor polisi AA 1615 MC bersama 3 orang temannya. Sebagian korban langsung dilarikan ke RSI Purworejo dan RSU Purworejo.

Selang beberapa saat, sekitar pukul 15.30 WIB, Anggota Satlantas Polres Purworejo dan Polsek Bener dibantu warga sekitar berusaha mengurai kemacetan dengan menarik truk kontainer yang sempat menutup jalan raya Magelang-Purworejo.

“Kebanyakan korban berasal dari penumpang yang naik di bak truk, sepertinya mereka rombongan santri,” ungkapnya.

Saksi lain, Gusyani alias Cempli (30), saat kejadian ia berada tidak jauh dari lokasi. Insiden kecelakaan terjadi sekitar pukul 14.30 WIB.

“Begitu warga langsung turun ikut membantu menyelamatkan korban, sebagian ada yang masuk parit dan terjepit mobil. Ada yang meninggal di tempat, Truk itu biasanya bawa bibit-bibit, jadi ada besi palang-palang.,” katanya.

Wisno (25), warga setempat mengaku sata kejadian ia tengah nongkrong bersama temannya. Pasca kejadia,n korban banyak yang tergeletak di jalan, ada yang meninggal dunia, cedera kepala berat, patah tulang kaki, robek dikepala, patah hidung dan sisanya mengalami cedera dan luka ringan.
Sekitar pukul 16.45, truk kontainer berhasil dipingirkan, kendaraan dari dua arah akhirnya bisa melintas dengan sistem buka tutup.

“Kecelakaan melibatkan tiga kendaraan Truk Kontainer, Truk dan Mobil Pribadi. Korban meninggal dunia satu orang dan lainnya luka-luka. Dugaan sementara akibat rem blong truk kontainer,” ungkap Kasat Lantas Polres Purworejo, AKP Lelono Windi Bramantyo.

Terkait korban, AKP Bramantyo menyebut bahwa hingga sekitar pukul 20.30 pihaknya masih terus melakukan observasi. Namun, sementara tercatat jumlah korban meninggal dunia 1 orang, yakni seorang lali-laki penumpang truk engkel. Adapun korban luka ringan sebanyak 25 orang.

“Dirawat di RSI 20 orang, tapi 10 hanya rawat jalan. Kemudian luka berat 6 orang dirawat di RSUD, yang 1 meninggal. Ini kita masih terus update perkembangannya,” terangnya.

Kapolres Purworejo, AKBP Rizal Marito SH SIK MSi, yang turut meninjau lokasi kejadian mengatakan, prioritas utama petugas adalah mengevakuasi dan menyelamatkan para korban. Setelah dilakukan dalam waktu cepat, petugas dibantu relawan dan masyarakat mengevakuasi badan kendaraan.

Badan trailer bisa dipindah dan arus lalu lintas mulai terurai menjelang petang.

“Proses pembersihan terus dilakukan, sehingga kemacetan tidak berlangsung lama. Sebab jalur itu merupakan akses utama dari Purworejo menuju Magelang dan kota-kota lain di bagian utara,” terangnya. (dnl)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!