Metro Times (Purworejo) Duta Besar (Dubes) Kroasia untuk Indonesia, He Drazen Margeta, melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Purworejo, Jumat (24/11). Kehadirannya guna menjajaki potensi Purworejo sebelum melakukan kerja sama dalam beberapa bidang dalam waktu dekat.
Drazen Margeta bersama rombongan diterima oleh Bupati Purworejo bersama Sekda Said Romadhon dan Ketua DRPD Luhur Pambudi di Peringgitan Rumah Dinas Bupati. Turut melakukan penyambutan, para kepala OPD, pimpinan BUMD dan BUMD serta pelaku usaha Purworejo. Pertemuan kedua belah pihak diisi dengan penyampaian potensi masing-masing serta dialog terkait persiapan kerja sama yang akan dilakukan.
Bupati Agus Bastian dalam kesempatan itu mengungkapkan bahwa Kabupaten Purworejo memiliki banyak potensi di berbagai bidang. Beberapa komoditas unggulan Purworejo yang saat ini telah menembus pasar ekspor antara lain Gula Kristal dan Virgin Coconut Oil (VCO) yang diproduksi oleh Koperasi Wanita (Kopwan) Srikandi Purworejo.
Selain di bidang komoditas pangan, rencananya Purworejo juga akan melakukan kerja sama bidang pendidikan aplikatif dan pariwisata.
“Selain promosi kunjungan kerja kita nanti juga untuk melakukan kerja sama antar daerah di Kroasia. Jadi kami pergi ke beberapa negara nanti bukan untuk buang-buang uang rakyat,” ungkapnya.
Diagendakan, Bupati Agus Bastian akan berangkat ke Kroasia bersama dengan Sekda Said Romadhon, Ketua DPRD Luhur Pambudi dan Wakil Ketua DPRD Yophi Prabowo pada 26 November mendatang. Kunjungan kerja diperkirakan akan berlangsung selama lebih kurang 5 hari sampai 1 pekan.
“Kita pilih Kroasia dan Hongaria karena di sana sangat butuh produk-produk kita,” sebutnya.
Sementara itu, Drazen Margeta mengaku senang dengan iklim dan keindahan Purworejo. Pihaknya akan memfasilitasi rombongan Purworejo dengan baik dalam kunjungan kerjanya nanti.
“Kami akan mempertemukan Bupati dengan para pimpinan perusahaan besar di Kroasia,” kata Drazen melalui juru bicaranya.
Diungkapkan, Kroasia merupakan anggota Uni Eropa sehingga tidak menutup kemungkinan komoditas Purworejo nantinya juga akan terpasarkan ke Uni Eropa. Di bidang Pariwisata, Purworejo dapat banyak belajar dari Kroasia yang berpenduduk sekitar 4 juta orang dengan tingkat kunjungan wisata mencapai 20 juta orang per tahun. Peluang kerja sama juga terbuka lebar di bidang Ipteks karena Kroasia memiliki perusahaan besar di bidang teknologi berskala internasional.
“Harapannya juga dapat dilakukan kerja sama antar wilayah. Ada satu kota di Kroasia yang sudah direkomendasi oleh Dubes. Purworejo memiliki banyak kesamaan dengan kota tersebut,” ungkapnya.
Usai melakukan pertemuan, rombongan Dubes menyempatkan diri melihat lebih dekat sejumlah produk unggulan Purworejo yang dipamerkan di area Pendopo Kabupaten. Bersama rombongan Pemkab Purworejo dan Ketua Kopwan Srikandi Sri Susilowati, mereka juga mengunjungi Gedung Central Processing Unit Kopwan Srikandi yang terletak di jalan raya Cangkrep-Bagelen KM 1 Purworejo. (Daniel)
