- iklan atas berita -

 

Metro Times (Surabaya) – Farras Jauhari Mahfud siswa Sekolah Dasar Islam (SDI) Al Mizan Surabaya, mempunyai bakat dan kegemaran menulis yang di jadikan buku. Bakat menulis untuk anak siswa SD, merupakan anak yang jarang di jumpai.

Farras Jauhari Mahfud putera dari Dr. H. Choirul Mahfud, dosen ITS, mengatakan saya menulis ini dari inspirasi dan curahan hati sewaktu di SDI Al Mizan. Saya menulis dan diterbitkan menjadi buku ini dari pengalaman sendiri dan juga dari teman-teman. Sewaktu saya masih di kelas 1 (satu) sampai di kelas 5 (lima) SDI Al Mizan.

“Saya mau menulis, pertamanya disuruh sama Bapak lalu saya ikuti kemudian lama-lama saya suka menulis. Saya menulis tentang wisata oleh sekolah, dan pengalaman sewaktu sekolah di Al Mizan,” kata Farras yang didampingi bapaknya Dr. H. Choirul Mahfud.

ads

“Saya senang menulis karena mendapat dukungan dari Orangtua, Kepala Sekolah, Guru dan teman-teman,” ucap Farras.

Farras Jauhari Mahfud anak pertama dari Dr. H. Choirul Mahfud, dosen ITS dan Fitriana Utami Dewi, M.Med.Kom, alumni S2 Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga Surabaya.

Buku berjudul “Sekolahku Inspirasiku” karya Farras J Mahfud, termasuk buku best reader dan best seller. Karena, banyak yang penasaran ingin membaca dan tidak sedikit yang pesan ingin membelinya. Maklum saja, Farras ternyata juga mempromosikan melalui Facebook

Farras yang bercita-cita menjadi Profesor juga mempunyai hobi memanah.
“Saya pingin nulis terus dan ingin seperti Bapak,” ujar Farras, yang juga juara 3 lomba melukis se-Surabaya

Farras sekarang sedang menulis untuk bukunya yang ke 2, dan akan segera melaunching saat masuk sekolah SMP Muhammadiyah 14 Surabaya.


Dr. H. Choirul Mahfud orangtua Farras, menambahkan, sebagai orangtua saya hanya terus berdoa dan berusaha dan semampu dan semaksimal mungkin yang bisa saya lakukan untuk anak.

Menulis itu termasuk salah satu ketrampilan yang tidak semua orang memiliki, kebetulan Farras ini kami dorong untuk menulis, sebetulnya kami dukung hal yang lainnya

“Saya mencari untuk memotivasi anak saya menulis, dengan meminta Prof. Joni Hermana MScES PhD (mantan Rektor ITS) , untuk memberikan kata pengantar di buku Farras dan Prof. Joni Hermana menulis saat berada di Amerika. Ini yang membuat Farras termotivasi,” tuturnya.

“Saya minta ke Farras untuk menulis yang positif-positif saja dari sekolah, supaya tambah semangat, tambah cinta sama gurunya, tambah cinta sama sesama murid, dan cinta sama pendidikan Indonesia,” jelas Choirul.

“Selaku orangtua saya kira yang paling utama selalu mendoakan anak-anak, setelah itu berusaha. Kami melakukan wisata ke toko buku walaupun tidak tiap hari, motifasi dan inspirasi. Anak tidak perlu di paksa untuk mengikuti keinginan orangtua, dan orangtua juga harus memberikan Reward untuk anak atas prestasinya dan keberhasilan,” pungkasnya.(nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!