- iklan atas berita -

 

Metro Times (Surabaya) – Pendidikan double track SMA dilakukan untuk mengisi kekosongan terhadap proses industrialisasi di Jatim. Kekosongan tersebut antara lain terlihat dari adanya sekitar 90 ribu peluang kerja di Jatim yang tidak bisa diisi karena kompetensi.

SMA Hang Tuah 1 Surabaya melaksanakan tambahan kurikulum dengan nama ‘plus perhotelan’ yang mendidik para siswa kelas -12, untuk mendapatkan bekal keterampilan yang mumpuni di bidang perhotelan, yang dapat menjadi percontohan sekolah lain.

Meskipun job training (JO) di hotel dan restoran di Surabaya baru berjalan dua tahun ini , namun ide brilian dari Kepala Sekolah (Kasek) SMA Hang Tuah 1, Hadi Sukiyanto terbilang luar biasa untuk memberikan keterampilan perhotelan pada para siswa kelas -12 yang tidak melanjutkan studinya ke jenjang bangku perkuliahan.

Kasek SMA Hang Tuah 1, Hadi Sukiyanto menyatakan, para siswa kelas – 12 tidak semuanya melanjutkan ke bangku kuliah nantinya, selepas tamat dari SMA.  Ada yang tidak mau kuliah dan tidak mampu melanjutkan ke jenjang perkuliahan, karena terbentur keterbatasan finansial yang dimiliki orang  tua.

ads

“Nah, mereka yang tidak bisa kuliah itu, harus kita bekali dengan  double- track. Kalau di SMA Hang Tuah 1  plus perhotelan. Anak anak setelah mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), kita  data berapa yang tidak melanjutkan kuliah. Mereka itu akan diarahkan mengikuti job-training (JB) di hotel dan restoran,” kata Kasek Hadi Sukiyanto.

Langkah memberikan ilmu dan keterampilan perhotelan ini sejalan dengan keinginan Gubernur Jawa-Timur (Jatim), DR H Soekarwo dan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Saiful Bahari.

Menurut Kasek Hadi Sukiyanto, yang mengikuti JB sebanyak 150 siswa dari total 418 siswa,yang berarti jumlahnya cukup banyak.  “Untuk memberikan keterampilan perhotelan pada siswa sengaja dilakukan selepas jam sekolah,” ucapnya.

Ini mengingat kurikulum 2013 materi pendidikan yang diajarkan di sekolah sampai sore hari. Keterampilan perhotelan di berikan di luar jam sekolah. Selepas jam sekolah jam 15.00. Setelah itu, akan ditambah 1,5 jam  lagi untuk keterampilan perhotelan.

“Setiap hari  para siswa diberikan keterampilan perhotelan dengan kelas yang berbeda-beda. Guru pengajarnya dari praktisi perhotelan ,” ucap Hadi Sukiyanto sembari menyatakan total siswa SMA Hang Tuah 1 yang telah terakreditasi A itu,  sekarang memiliki siswa sebanyak 1.250 siswa.

Menurut Hadi, dipilihnya perhotelan karena di Surabaya bermunculan hotel dan restoran yang begitu banyak dan di mana-mana. Ini pasti membutuhkan tenaga kerja yang terampil dan siap pakai di bidang perhotelan.

Selain itu, Kasek Hadi Sukiyanto memang punya pengalaman di bidang perhotelan. Sebab, dia cukup lama bekerja di perhotelan dan akan ditularkan pada anak didiknya agar menjadi lulusan yang mandiri dan bisa membuka lapangan kerja sendiri.

“Lagian, belum ada SMA yang mendirikan  plus perhotelan. Ini peluang kerja bagi para siswa yang tidak melanjutkan kuliah. Untuk anak-anak kelas 11 diberikan materi perhotelan dan kelas 12 mengikuti JB di hotel,” tukasnya.

Materi perhotelan ada empat, meliputi bartender,  house keeping , F & B servis, dan F & B production. “Mereka diajari cara memasak, mengajikan minuman dan mengatur kamar tidur.  Kita sudah mempunyaai lab, kitchen dan menyerupai kamar hotel bintang  3.  Akan dibangun kafe dan homestay agar anak-anak bisa praktik . Kita  bekerjasama dengan hotel Mercure, hotel 88, Santika, dan Acardia,” tandasnya.

“Minimal punya bekal untuk buka usaha sendiri. Selepas tamat SMA, mereka bisa buka kafe sederhana sendiri dan mendapatkan pemasukan sendiri. Mereka bisa menjadi wirausaha, karena dibekali ilmu entrepreneurship. Bisa membuka kafe sendiri dan usaha lainnya,” kataya. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!