MetroTimes(Semarang)Ketua Lembaga Bantuan Hukum(LBH) Petir yakni Zaenal Abidin Petir mengaku sangat Prihatin dengan kondisi Proyek Pembangunan Taman Sentyaki yang Ambrol beberapa waktu lalu.
Dirinya menjelaskan selang beberapa hari setelah berakhirnya masa pekerjaan yakni 31 Desember 2017, Proyek Pembangunan Taman Sentyaki Dinding Taman sudah Ambrol. “Sekarang sedang di perbaiki mas, cuma saya atas nama Ketua LBH Petir ikut Prihatin kok baru dibangun dengan nilai Milyaran Rupiah Kualitasnya Jelek. “ujarnya
Zaenal meminta agar aparat penegak hukum agar segera turun melakukan pemeriksaan terhadap Proyek Taman Sentyaki yang menelan anggaran Milyaran Rupiah tersebut “Saya minta Kejaksaan untuk turun , apakah sudah sesuai spek apa belum ?” Tegasnya.
Lebih lanjut dirinya sebagai warga Bulu Lor mengaku senang sekali dengan adanya Pembangunan Taman Sentyaki karena bisa untuk Rekreasi warga,”Apalagi di beri Jogging Track juga, warga bisa menikmati keindahan Taman” Jelasnya
Namun sayang pembangunan yang di lakukan oleh Rekanan Pemenang Lelang menyisakan sedikit masalah yang menyebabkan Lapangan sepak bola menjadi rusak akibat di lewati truk proyek dan belum di perbaiki baik oleh pihak rekanan maupun Pemkot, sehingga komunitas warga yang biasa bermain sepak bola tidak bisa memanfaatkan lapanngan tersebut.
Berdasarkan Data, Proyek Pembangunan Taman Sentyaki dilakukan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Semarang mengunakan APBD Tahun Anggaran 2017 yang di laksanakan oleh Pemenang Lelang Rp. CV. Sumber Energi dengan nilai Kontrak sebesar Rp. 1.753.287.000,00.-
Saat ini Proyek tersebut dalam masa Pemeliharaan dan belum di ketahui penyebab terjadinya ambrol pada Dinding Taman yang terbuat dari pasangan Batu Bata Merah tersebut.
Sementara Pihak Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Semarang belum dapat dikomfirmasi terkait Ambrolnya Dinding Taman di Taman Sentyaki yang berlokasi di Kelurahan Bulu Lor Semarang Utara.
