Metro Times (Kendal) – Tingkat kriminalitas meningkat selama Pandemi Covid-19. Salah satunya adalah kasus pencurian dan perampokan. Tingkat kriminalitas ini menyebabkan keresahan warga saat meninggalkan rumah. Kejadian kriminalitas selama seminggu terakhir juga terjadi di kawasan Griya Rafada Meteseh The View, Boja, Kendal. Setidaknya ada dua sepeda motor raib.
Untuk meningkatkan kemanan, warga yang tergabung dalam Paguyuban Griya Rafada The View, Rowosari, Meteseh, Boja, Kendal, adakan pantauan titik rawan dalam rangka meningkatkan kemanan. Kegiatan itu dilakukan bersama perwakilan pengembang perumahan.
Ketua Umum Paguyuban Griya Rafada The View, Joko Susanto, mengatakan di kawasan perumahannya ada beberapa aturan yang sudah disepakati warga untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan. Aturan tersebut antara lain, pengamen dan peminta-minta dalam bentuk apapun serta tukang rosok-rosok dilarang masuk area perumahan, sumbangan harus memperoleh ijin RT/RW dan pengurus paguyuban, tamu menginap wajib lapor RT/RW dan pengurus paguyuban. Kemudian ada juga area perumahan dilengkapi dan dipantau CCTV 24 Jam dan penghuni bukan warga perumahan wajib lapor RT/RW dan pengurus paguyuban.
“Paling penting bagi siapa saja yang berhasil tangkap maling di area perumahan, maka orang tersebut akan memperoleh imbalan uang. Asal dibuktikan maling babak belur dan disertai barang bukti,”kata Joko, didampingi Ketua Sektor 3, Gardaba Boris Setyawan, Sabtu (26/2/2022).
Pria yang juga Ketua Pendiri pada Josant and Friend’s Law Office, ini juga mengajak semua pihak bersama ciptakan lingkungan Perumahan Griya Rafada The View, yang ada di RT 14, RT 15 dan RT 16, RW 05, Dusun Rowosari, Desa Meteseh, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, Prov. Jawa Tengah, agar bisa guyub, rukun, maju dan aman. Menurut Joko, beberapa rumah yang masih kosong tentu akan rawan terjadi pencurian dan perampokan, maka dari itu perlu adanya rasa saling menjaga satu sama lain.
“Upaya untuk menjaga keamanan lingkungan sangatlah penting untuk kenyamanan bersama meskipun aparat dan pemerintah serta tim keamanan perumahan menjamin keamanan kita, namun kita tetap sebagai warga masyarakat juga harus bertanggung jawab atas keamanan di lingkungan kita ini,”ungkapnya.
Sekretaris Sektor I Griya Rafada The View, Aris Sri Suyanto, mengatakan peran masyarakat akan sangat berarti dalam mewujudkan kondisi yang aman dan nyaman, khususnya di perumahan Griya Rafada Meteseh. Dikatakannya, sebagaimana data Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang sempat merilis peningkatan kriminalitas sebesar 19,72 persen dari masa sebelum pandemi. Untuk itu pihaknya akan memaksimalkan sistem keamanan lingkungan (siskamling), berupa jaga malam rutin, membuat portal keamanan dan pengaktifan Closed Circuit Television (CCTV) yang langsung terkoneksi dengan handphone milik warga di banyak titik yang ada di kawasan perumahan.
“Melalui peninjauan titik rawan kami harapkan warga dapat bersama untuk terus meningkatkan keamanan di lingkungan, sehingga dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. Bagaimanapun keamanan di dalam lingkungan membutuhkan kerja sama seluruh warga masyarakat, khususnya warga Griya Rafada,” kata Aris Sri Suyanto.
