Metro Times (Purworejo) AKBP Indra Kurniawan Mangunsong yang menjabat Kapolres Purworejo sejak Desember 2018 mendapat tugas baru sebagai Kasubbagum Bagrenmin Akpol Lemdiklat Polri. Kini, jabatan Kapolres Purworejo disandang oleh AKBP Rizal Marito yang sebelumnya menjabat Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Polda Metro Jaya.
Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Kapolres Purworejo telah dijalani keduanya di Gedung Borobudur Mapolda Jateng bersama sejumlah Kapolres lain pada 14 Januari 2020 lalu. Sementara prosesi penyambutan dan pelepasan Kapolres dikemas dalam rangkaian Farewell Parade dan Laporan Kesatuan di Mapolres Purworejo, Jumat (17/1) pagi.
Kedatangan Kapolres baru beserta istri disambut dengan tradisi Pedang Pora serta ucapan dari jajaran pejabat utama Polres dan Kapolsek. Sementara seremoni pelepasan AKBP Indra Kurniawan Mangunsong berlangsung mengharukan. Di luar prosesi pora yang dilakukan oleh anggota, masih ada beberapa kegiatan pendukung lain. Indra Kurniawan secara khusus menyempatkan diri berjabat tangan dengan peserta upacara dari lintas komunitas.
Di penghujung barisan berjabat tangan, Indra Kurniawan dan Rizal Marito langsung diangkat dan ditandu oleh anggota Polres serta Banser. Mereka sempat dibawa memutar mengelilingi halaman Mapolres.
Di depan pintu gerbang keluar, keharuan memuncak saat Indra Kurniawan mendapat pelukan dari kru Pak Bhabin yang diikuti oleh jajaran anggota lain. Indra lalu meninggalkan Mapolres ditemani Kapolres Rizal menggunakan bus klasik Sumber Alam.
Saat acara Laporan Kesatuan, Keraton Agung Sejagat (KAS) yang menghentak publik belakangan ini menjadi bahan candaan AKBP Indra. Dirinya menyebut bahwa keberadaan keraton itu menjadi semacam welcome drink bagi penggantinya, AKBP Rizal Marito.
“Keraton Agung Sejagat itu bukan kasus lama yang terpendam, tapi kasus baru,” ungkapnya di hadapan pejabat Kapolres baru dan jajaran anggota Polres Purworejo.
Menurutnya, merebaknya informasi KAS memang telah diantisipasi. Pihaknya meminta jajaran untuk tetap melakukan pengamanan di lokasi untuk menghindari tindakan yang tidak diinginkan.
“Saya minta pintu masuk keraton itu tetap dijaga. Jangan sampai ada orang yang tidak suka kemudian melakukan tindakan yang tidak terpuji,” tegasnya.
Lebih lanjut diterangkan, dirinya memang sedikit terganggu konsentrasinya dengan kemunculan KAS itu. Apalagi terjadi menjelang dirinya hendak melepas jabatannya sebagai Kapolres Purworejo.
“Alhamdulillah, pisah sambut dilaksanakan dalam Jumat Berkah seperti sekarang ini. Dimana semua permasalahan bisa tertangani dengan baik,” terangnya.
Sementara itu, AKBP Rizal Marito mengungkapkan bahwa Purworejo dalam pandangannya adalah sebuah wilayah yang kondusif. Menurutnya, Purworejo sangat berbeda dengan Jakarta.
Dirinya pun ingin meneruskan dan meningkatkan jejak baik dari Indra Kurniawan Mangungsong.
“Saya berharap bisa diterima dan bisa bekerja sama dengan siapapun,” ungkap Rizal.
