- iklan atas berita -

 

Metro Times (Surabaya) – Dengan belum sirnanya wabah covid-19 di Indonesia dan dalam perkiraan kian bertambah baik jumlah angka OTG, ODP maupun PDP, hal ini memerlukan antisipasi secara lebih seksama dalam menghadapinya ke depan. Khususnya di daerah Jawa Timur dengan Surabaya sebagai pusat centrum tertinggi angka penyebarannya.

Hal demikian itulah yang mendasari pemikiran Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KASAL) Laksamana Siwi Sukma Aji, S.E., M.M., untuk menyiapkan tambahan Rumah Sakit Darurat Rujukan Covid-19 , di luar dari RSPAL Dr. Ramelan yg lebih dulu ditunjuk sebagai RS Rujukan Covid-19.

Atas arahan dari Mabesal dan pertimbangan strategis dari Kadiskesal Laksma TNI dr. Ahmad Samsulhadi, maka Disiapkan lokasi RSAL Soekantyo Jahja Lanudal Juanda sebagai tambahan Rujukan RS dalam merawat pasien yang terpapar Covid-19 untuk TNI AL dan keluarganya, ujar Kadiskes Lantamal V Kolonel Drg. Bima P., Sp. Prostho., M. Kes.

Untuk percepatan persiapan dan koordinasi yang baik dengan jajaran kesehatan satuan samping maka dikeluarkanlah Surat Perintah Khusus dari Mabesal kepada Kadiskes Lantamal V Kolonel Drg. Bima P. Sp. Prosth. M. Kes dalam proses tambahan RS Rujukan Covid-19 di RSAL Sukantyo Jahja ini dan sebagai Koordinator RS Rujukan Covid-19 di RSAL Soekantyo Jahja Lanudal Juanda.

ads

Tugas ini memiliki tantangan tersendiri yg unik dan cukup pelik, selain Tugas tambahan yang sudah di emban Kadiskes Lantamal V yaitu sebagai Wadan Subgugus Satgas Covid-19 Lantamal V.

Alhamdulillah… Setelah berproses cukup lama dalam pemenuhan kelengkapan Sarpras dan SDM akhirnya keluarlah SK Gubernur JATIM no.188/125/KPTS/013/2020 tentang Penetapan RS Rujukan Penyakit Covid-19 di Provinsi Jatim pada tanggal 8 Mei 2020, dengan nomer urut 11 RSAL Soekantyo Jahja tercantum sebagai RS Rujukan Covid-19.

Dimana pada saat Press Conferens Gubernur Jatim perwakilan dari RSAL Soekantyo Jahja Menerima bantuan APD dan lain-lain dari Gubernur Jatim Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M. Si., dengan kapasitas 22 TT dan sarana Hepa Filter serta Negatif Pressure Ruangan diharapkan RS ini mampu memberikan perawatan pasien terpapar Covid19 secara baik.

Namun perjuangan masih panjang tidaklah berhenti sampai disini masih sangat banyak tantangan dan hambatatan yang di temui di depan dalam menjalankan tugas sebagai RS Rujukan Covid-19 ini. Untuk itu Kadiskes Lantamal V selaku Koordinator mengharapkan dukungan dan bantuan dari seluruh pihak agar RS ini dapat mengemban Tugas barunya sebagai RS. Rujukan Covid-19 dengan lancar dan Amanah pungkas Kadiskes Lantamal V. (nald)