Metro Times (Purworejo)-Kabupaten Purworejo, Senin (17/2) mulai melakukan uji coba program makan bergizi gratis atau MBG bagi anak-anak sekolah di daerah tersebut. Uji coba ini dilaksanakan Komando Distrik Militer atau Kodim 0708/Purworejo bekerjasama dengan Yayasan Sri Agung Sejahtera dan Yayasan Pawon Biyung Poniman.
Dandim 0708/Purworejo Letkol Inf Imam Purwoko mengutarakan uji coba program MBG ini dilaksanakan di tiga wilayah Kecamatan yakni Grabag Ngombol serta Kecamatan Purworejo. Pada tahap awal ini masih memanfaatkan tiga dapur mandiri milik dua yayasan tersebut.
Di wilayah Grabag uji coba dilaksanakan di SD Negeri Sangubanyu sebanyak 74 siswa, SD Negeri Kedung Kamal 79 siswa, SMP Negeri 7 sebanyak 573 siswa serta SMP Negeri 10 untuk 760 siswa.
Lalu wilayah Ngombol dilaksanakan di SD Negeri Seboropasar sebanyak 84 siswa, SD Negeri Secang 73 siswa, SMP 30 Purworejo 554 siswa, SMP 11 sebanyak 638 siswa, TK Pertiwi Seboropasar 16 siswa juga TK Al Azhar Secang 12 siswa.
“Kemudian wilayah Kecamatan Purworejo kita melaksanakan uji coba di SMP Negeri 31 Purworejo sebanyak 566 siswa serta SMK YPT Purworejo sebanyak 393 siswa. Jumlah total penerima manfaat MBG pada hari pertama ini sebanyak 3882 siswa,” ucap Dandim saat ditemui usai kegiatan uji coba, Senin (17/2).
Dandim menyebut uji coba program MBG ini akan dilaksanakan selama 15 hari kedepan. Sekali lagi disebutkan pada uji coba ini masih memanfaatkan dapur mandiri dari dua yayasan tersebut.
“Menunya untuk hari ini tadi ada
nasi putih, tumis buncis dan wortel, ayam kari, tempe goreng serta buah. Buahnya ada yang semangka ada juga yang anggur,” imbuhnya.
Imam bersyukur uji coba MBG di Purworejo disambut baik oleh warga, terutama peserta didik sebagai penerima manfaat. Proses distribusi pada hari pertama berjalan lancar. Kodim Purworejo pun mendukung penuh uji coba ini.
“Alhamdulillah hari pertama uji coba berjalan lancar, kendalanya cuma sedikit ada kekurangan pada perlengkapan dapur. Armada pendistribusian dan personel dapur semua aman,” kata dia lagi.
Dandim menjelaskan sesuai amanat Presiden Prabowo Subiyanto program ini dilaksanakan untuk menciptakan generasi emas bangsa. Untuk itu ia mengajak seluruh warga Purworejo mendukung program tersebut.(dnl)
