Metro Times (Purworejo)-Sebanyak 30 ruas jalan Kabupaten sepanjang lebih kurang 41 kilometer bakal ditingkatkan pada tahun 2018. Pemerintah Kabupaten Purworejo melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) telah menyiapkan anggaran sebesar Rp75.601.772.900 untuk proyek tersebut.
Plt Kepala DPU PR Kabupaten Purworejo, Suranto, saat dikonfirmasi di kantornya oleh metrotimes menyebutkan, bahwa sejumlah ruas jalan tersebut tersebar di beberapa wilayah di Kabupaten Purworejo.
Adanya peningkatan jalan yang dilakukan merupakan program pemerintah untuk mempermudah akses masyarakat. “Ada peningkatan kapasitas dan peningkatan jalan tahun ini,” sebutnya, Kamis (12/4).
Selain itu, DPU PR juga akan melakukan penggantian dan pembangunan 9 jembatan dengan jumlah anggaran Rp23.579.767.809. Pemeliharaan dan Rehabilitasi Drainase Jalan sebanyak 6 ruas dengan jumlah anggaran Rp4.765.000.000.
“Beberapa proyek sudah kita kirim ke LPSE untuk segera ditenderkan,” lanjutnya.
Sejumlah kegiatan yang sudah dikirim itu adalah 7 proyek penanganan drainase pengairan bidang SDA dengan sumber dana DAK, 2 proyek jembatan dengan 1 sumber dana DAK dan 1 sumber dana APBD, serta 9 proyek peningkatan ruas jalan kabupaten.
“Harapannya yang DAK ini karena anggaran pusat, per 31 Juli untuk kegiatan harus sudah tanda tangan kontrak. Karena kalau tahun ini tidak tereleasikan, tahun depan sulit untuk mendapatkan kembali. Perkiraannya ketika pekan ini sudah tayang, akhir Mei nanti sudah didapat calon penyedia jasa,“ jelasnya.
Suranto menambahkan, kecuali jalan kabupaten, pada tahun 2018 berdasarkan hasil pembahasan anggaran di Rencana Kerja (Renja), pembangunan juga akan dilakukan terhadap jalan poros desa. Terdapat sekitar 38 titik yang akan ditingkatkan dengan anggaran per titik sebesar Rp375juta.
“Hanya saja jalan poros desa yang dialokasikan Rp375juta per titik, tidak semua diipergunakan untuk penanganan jalan beton. Bisa untuk drainasenya atau dinding penahan tanah. Melihat kondisi jalan,” ungkapnya.
Lebih lanjut Suranto mengakui bahwa penanganan jalan di beberapa wilayah dimungkinkan masih jauh dari harapan masyarakat mengingat adanya keterbatasan anggaran. Namun, DPU PR bersama 5 UPT yang membawahi 16 kecamatan terus melakukan upaya memberikan pelayanan yang terbaik.
“Teman-teman UPT harus memeras otak untuk melakukan pemeliharaan jalan. Tapi kita terus berupaya. Bahkan, di wilayah Loano dan Kemiri sudah mulai gerak. Khusus di UPT Purworejo memang agak terkendala karena kepala UPT pensiun per awal April kemarin dan kita masih mengajukan pejabat baru agar pelayanan dapat terlayani degan baik,” bebernya. (Daniel)
