Barikan, Tradisi Yang membudaya Untuk Peringati HUT Kemerdekaan

0
1603
- iklan atas berita -

 

Metro Times (Kendal) Barikan merupakan sebuah tradisi yang telah membudaya di tengah-tengah masyarakat Kabupaten Kendal di malam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia.

 

Di malam tujuh belas, hampir semua penjuru gang yang ada di Kabupaten Kendal, terlihat, warga berkumpul untuk menggelar doa bersama dalam memperingati kemerdekaan bangsa yang telah diraih para pahlawan terdahulu.

 

ads

Berbagai makanan seperti tumpeng dan kue yang dihias, tersaji dari hasil swadaya masyarakat setempat.

 

Seperti pemandangan yang terlihat di Kampung Kapulisen Kaliwungu Kendal.

 

Ratusan warga Kampung Kapulisen berkumpul ditengah perkampungan Kapulisen Kaliwungu untuk menggelar doa bersama, jumat (16/8/2019) malam.

Pekik Kemerdekaan terdengar diawal acara dimulai, lagu Indonesia Raya dan Yahlal Wathon pun menggema, yang dinyanyikan serentak oleh seluruh warga setempat.

 

 

Sambutan Kyai Amin Ridwan yang merupakan ulama dan tokoh agama di Kaliwungu memompa semangat nasionalisme warga dalam bermasyarakat agar terus melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan berbagai prestasi dan semangat bergotong royong untuk memajukan bangsa.

 

“Kita sebagai rakyat Indonesia wajib mensyukuri nikmat kemerdekaan dengan mengisinya dengan doa doa untuk negri dan para pahlawan bangsa ini. Salah satunya dengan menggelar Barikan seperti ini,” ungkapnya.

 

 

Doa bersama dengan menggelar tahlil dipimpin KH.Fatullah Badawi dan Surat Pitu yang dipimpin oleh Kiai Ubaidilah Munawirudin Badawi dan Doa oleh Kiai Syukron Niam menjadi acara inti dalam Barikan.

 

Tampak juga dalam kegiatan tersebut Gus Tommy salah satu Anggota DPRD Kendal terpilih dari Fraksi Golkar, menurut Gus Tomy, kemerdekaan haruslah di isi dengan nilai- nilai kebaikan, salah satunya dengan menggelar kegiatan Barikan seperti ini.

 

“Barikan ini merupakan sebuah ungkapan rasa syukur masyarakat dengan cara menggelar doa bersama untuk ibu pertiwi dan doa untuk para syuhada, pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa ini,” katanya.

 

Kegiatan diakhiri dengan pemotongan tumpeng oleh ketua RT yang diberikan kepada KH.Nujumudin Badawi selaku sesepuh kampung dan kepada Gus Tommy selaku wakil rakyat yang mengemban amanah dari para pejuang bangsa ini, untuk bisa berjuang dalam memajukan masyarakat khususnya dikaliwungu dan umumnya di Kabupaten kendal.(Gus)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!