- iklan atas berita -

Metro Times (Magelang) Semenjak 23 Desember 2018, Batalyon Artileri Medan 11 Kostrad atau biasa dikenal Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad dipimpin oleh seorang putra kelahiran Bandung Jawa Barat, yaitu Letkol Arm Asep Ridwan, S.H., M.Han (39).

Salah satu Lulusan Akademi ‘Lembah Tidar’ Militer tahun 2001 ini berasal dari keluarga biasa. Sang Ayah Rahmat Soleh (Alm) yang dulunya berprofesi pedagang dan Ibu Siti Komariah (Alm) yang dulu kegiatan kesehariannya mengurus putra putrinya. Beliau adalah anak ke delapan dari sembilan bersaudara.

Letkol Arm Asep Ridwan, S.H., M.Han, saat ini sudah mempunyai sebuah keluarga. Sang istri bernama Risma Saputri. Mereka berdua sudah di karuniai 3 anak, yaitu Altaf Haidar Ridwan (9), Aida Mahira Ridwan (6), dan Alifa Inara Ridwan (1,5).

Di awal menjabat sebagai Komandan Batalyon Armed 11/76/GG/1/2 Kostrad, beliau merasa terhormat akan tetapi ada sedikit beban moral yang cukup berat, mengingat Guntur Geni merupakan salah satu satuan yang memiliki nama yang besar serta sarat akan prestasi. Namun sesuai tekad seorang prajurit Kostrad yang sudah tertanam dalam hati, dirinya mampu memimpin satuan yang di pimpinnya saat ini.

Selama kepimimpinannya, Letkol Arm Asep Ridwan, S.H., M.Han, membawa banyak perubahan untuk satuannya. Berbekal kehormatan sebagai dasar dan dengan mempedomani visi dan misi Kostrad yaitu, berbuat baik, berani, tulus dan ikhlas, dirinya mampu membuat satuannya menjadi salah satu Batalyon yang di segani. Dengan motto andalannya ‘Cepat, Dahsyat, Menggelegar’ diharapkan para prajuritnya mampu berinovasi dan memberikan kejutan (prestasi) yang positif.

ads

Beliau juga mempunyai visi dan misi tersendiri selama menjabat menjadi Komandan Batalyon.

Visinya yaitu ‘ Bisa, Harus Bisa’ adalah visi yang memacu para Prajuritnya untuk selalu ‘bisa’ melaksanakan tugas yang diamanahkan oleh negara dengan sebaik baiknya. Salah satu nilai yang sering ditanamkan kepada Prajurit yaitu bahwa Kehormatan Prajurit adalah manakala dia berhasil melaksanakan tugasnya secara maksimal.

Sedangkan misi, diantaranya adalah:
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
2. Meningkatkan kesejahteraan prajurit.
3. Latihan serius dan menarik.
4. Mewujudkan satuan Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad, sebagai Satuan Bantuan Tempur yang memiliki prajurit yang Profesional, Berkarakter, memiliki daya juang yang tinggi, pantang menyerah serta handal dalam melaksanakan pembinaan teritorial dan komunikasi sosial untuk membina lingkungan di sekitar wilayah kesatuan demi tetap kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Tidak hanya itu saja, dirinya juga berharap semoga prajurit di Batalyon yang dipimpinnya menjadi prajurit dan batalyon terbaik diantara yang paling baik.

Semua slogan dari Danyonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad ini bukan isapan jempol belaka. Semua yang menjadi visi, misi, dan tujuannya berbuah manis untuk seluruh prajuritnya. Terbukti dengan banyak prestasi yang diraih oleh Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad selama dirinya memimpin. Diantaranya Juara Lari Marathon 10K Nasional (Borobudur dan Yogyakarta), Juara Wushu Nasional (Jakarta), Petembak yang tergabung dalam Pra PON Jateng (masih seleksi), dan keberhasilan Menembak Meriam dalam latihan yang “On Target”.

Tidak hanya di luar satuannya saja torehan-torehan prestasi yang berhasil di raih, di dalam satuannya juga banyak hasil nyata yang membuat perkembangan Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad semakin pesat. Terbukti di dalam satuannya banyak pembangunan dan perehaban gedung / kantor. Di mulai rehab barak dan perumahan, pengaspalan Batalyon, pengadaan Drone, pembuatan Museum, memperbaharui design interior baik perkantoran maupun wisma GG, mengaktifkan komunitas GGSC (Guntur Geni Shooting Club), men triger komunitas santunan anak yatim ‘Cahaya Sodaqoh Barokah’, Kokustik atau Kostrad on Accoustic yang memeriahkan kegiatan Car Free Day setiap hari Minggu Pagi dan masih banyak lagi yang lainnya.

Prajurit Kostrad sudah tidak diragukan lagi kemampuannya, seperti yang ada di satuan Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad ini. Dari mulai menembak, kesamaptaan, beladiri militer khususnya BDM Cakra, double stick, semua merupakan kemampuan dasar dan harga mati yang harus bisa dikuasai para prajurit, karena semua itu adalah hal yang mendasar bagi seorang prajurit Kostrad.

Komandan Batalyon Artileri Medan 11/76/GG/1/2 Kostrad, Letkol Arm Asep Ridwan, S.H., M.Han, adalah sosok yang religius. Selain itu, dirinya juga sosok pemimpin yang tegas dalam berprinsip, luwes, bijak dalam mengambil keputusan, dan pengayom prajuritnya.

Di sertai pendampingan, inspirasi serta motivasi dari sang istri, Komandan Batalyon Artileri Medan 11/76/GG/1/2 Kostrad merasa nyaman dan selalu bersemangat dalam mengemban tugas untuk memimpin satuan Yonarmed 11/76/GG/1/2 Kostrad untuk menjadi yang terbaik diantara yang paling baik.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!