- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Komandan Kodim 0708 Purworejo Letkol Infanteri Muchis Gasim S.H.,M.Si.menjadi Inspektur upacara pada penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2018 di Desa Cacaban Kidul Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo.Kamis (3/5) pagi.

Upacara penutupan TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2018 di tandai dengan penandatanganan naskah serah terima proyek oleh Dandim 0708 Purworejo kepada Bupati Purworejo Agus Bastian SE,MM.

Kepala Staf Angkatan Darat Jendral TNI Mulyono selaku penanggung jawab oprasional TMMD Tahun 2018 dalam sambutannya yang di bacakan oleh Inspektur upacara menyampaikan, Selaras dengan tema TMMD tahun ini, “TNI Manunggal Rakyat Membangun Karakter dan Kemandirian Bangsa”.

TMMD ini diharapkan tidak hanya menghasilkan output berupa fisik semata, namun juga harus mampu membangun karakter Bangsa, khususnya generasi muda.

ads

“Hal ini penting, karena output tersebut akan mendorong outcome yang sangat berharga, yaitu generasi muda yang kompetitif dan kemandirian Bangsa”.

Lebih lanjut dikatakannya, di tengah badai krisis global dan epidemi virus kebangsaan, kita di tuntut untuk lebih mampu untuk memelihara dan mengembangkan segenap potensi yang ada, baik sumber daya manusia maupun sumber daya nasional dan yang lainnya. Jelas Kasad.

“Demi mewujudkan Bangsa yang mandiri dan sejahtera dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia, berbagai hal positif yang telah di lakukan selama ini harus terus dilajutkan bahkan di kembangkan”.

Meski secara ekonomi global dapat dikategorikan baik, hingga kini kita belum dapat membebaskan diri dari kemiskinan dan kesenjangan. Bahkan, tanpa disadari, ditengah kebanggaan sebagai Negara yang sangat demokratis, justru Indonesia tengah mengalami kerentanan konflik dengan menguatnya politik identitas dan meluasnya berita hoax dan ujaran kebencian yang berbau SARA, diseluruh wilayah Indonesia. Kata Kasad.

“Kita tidak boleh menafikan situasi ini, apalagi dalam waktu dekat kita akan menyambut pesta demokrasi. Sebagai perhelatan aspirasi rakyat, Pilkada Serentak 2018 seharusnya dapat digunakan sebaik-baiknya untuk memilih pemimpin yang transformatif serta memiliki komitmen dan integritas yang kuat kepada rakyatnya”. Ungkap Kasad.

Jangan menjadikan momentum pesta demokrasi ini hanya untuk memenuhi hasrat politik pribadi atau golongan, yang justru malah dapat memecah persatuan dan kesatuan Bangsa.

Saya ingin seluruh komponen bangsa agar berpartisipasi dan aktif dalam pembangunan nasional dengan memanfaatkan pesta demokrasi ini secara bijak dan bertanggungjawab.

“Memilih adalah hak setiap orang, namun yang paling utama, menjalankan kewajiban dan menghargai pilihan secara bertanggungjawab, demi rakyat indonesia”.

dikatakannya, kepada seluruh anggota Satgas TMMD, dengan selesainya kegiatan ini segera kembali ke induk pasukan masing-masing. tutup Kasad. (Daniel)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!