Metro Times (Magelang) Sikap tegas ditunjukkan Polres Magelang Kota dalam pelaksanaan Pilkada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Magelang tahun 2020. Tidak hanya mengawal pelaksanaan Pilkada berjalan kondusif sampai selesai, namun Polres Magelang Kota juga akan menindak tegas dan membubarkan setiap ada kerumunan di setiap TPS dan sekitarnya. Hal itu dilakukannya untuk mencegah adanya Cluster baru seperti Cluster Pilkada Kota Magelang.
Demikian sikap tegas Kapolres Magelang Kota, AKBP Nugroho Ari Setyawan, dalam penjelasannya saat memimpin Apel dan Pergeseran Pasukan Petugas Polri Yang Melaksanakan Pengamanan di PPK dan TPS di depan Apartement Mosvia Mapolres Magelang Kota, Senin (07/12) pagi.
“Tantangan Pilkada tahun 2020 ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Bukan hanya fokus pelaksanaan Pilkada berjalan kondusif saja, namun kita juga akan melakukan pencegahan adanya Cluster Pilkada covid-19, salah satunya melakukan pembubaran jika ada kerumunan di TPS atau sekitar TPS,” kata Kapolres Magelang Kota.
Polres Magelang Kota dalam Pilkada Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota 2020, menerjunkan sebanyak 266 personilnya di TPS. Tidak hanya itu saja, Polres Magelang Kota juga menyiapkan 80 personilnya untuk membeck up, dengan dibantu oleh Linmas, Satpol PP dan TNI AD dalam hal ini Kodim 0705/Magelang.
“Kami akan menempatkan 2 personil untuk memantau maksimal 10 TPS. Jadi setiap 2 personil melakukan patroli di TPS yang menjadi tanggung jawabnya. Sementara itu, kami juga menyiapkan Satgas Pembubaran yang standbye di Kelurahan yang berjumlah 9 s.d 10 personil dari TNI, Polri dan Satpol PP,” terang Kapolres.
Dalam Pilkada kali ini, Polres Magelang Kota telah memetakan potensi kerawanan. Ada dua (2) point yang dipetakannya, dan menjadi fokus Polres Magelang Kota, yakni ;
1. Petensi pelanggaran protokol kesehatan covid-19, karena kerumunan.
2. Potensi tindak pidana penganiayaan atau pengeroyokan.
“Kami mendukung penuh Pilkada di Kota Magelang. Mari kita bersama-sama menjaga kondusifitas Kota Magelang. Patuhi semua proses prosedur protokol kesehatan mulai dari mencuci tangan dan sebagainya, kemudian kembali ke rumah masing-masing, tidak perlu menunggu proses penghitungan suara. Dan yang paling utama, jangan emosi,” jelas Kapolres.
“Bagi warga masyarakat Kota Magelang, selamat menjalankan Pesta Demokrasi, mari kita bersama-sama menjaga kondusifitas Kota Magelang yang kita cintai ini,” pesannya. (rif)
