- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Rencana renovasi Stadion WR Soepratman Purworejo dan mengembangkan kawasan itu menjadi Sport Center mendapatkan apresiasi dan dukungan dari berbagai pihak. Dua diantaranya yakni Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Pengurus Kabupaten (Pengkap) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Purworejo.

Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) telah merencanakan merenovasi stadion agar menjadi representative dengan anggaran sekitar Rp25 miliar. Pada tahap awal, renovasi dimulai pada tahun 2020 menggunakan alokasi dana APBD sebesar Rp10 miliar. Selanjutnya renovasi akan dilanjutkan dengan anggaran Rp15 miliar yang kini masih diajukan ke Kemenpora.

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Purworejo, R Abdullah mengatakan, meskipun masih terlalu kecil anggaran yang diperuntukan untuk rehab stadion tersebut, upaya itu patut disambut positif oleh insan dan penggiat olahraga.

“Setidaknya tanda-tanda bupati mulai memperhatikan fasilitas olahraga mulai tampak. Semoga tiap tahun terus diperhatikan sarana dan prasarana olahraga agar dunia olahraga makin bergairah dan ujungnya melahirkan olahragawan berprestasi. Ingat stadion bukan hanya untuk sepakbola tapi untuk berbagai olahraga seperti atletik dan lain lain,” kata Abdullah saat dikonfirmasi, Kamis (18/7/19).

ads

Abdullah juga berharap tidak hanya stadion yang diperhatikan, melainkan juga sarana olahraga lain. Adanya berbagai sarana penunjung olahraga yang memadai diyakini mampu melahirkan atlet-atlet handal dari Purworejo.

“Setelah stadion nanti wajib merenovasi dan mendirikan GOR baru sebagai sarana olahraga indoor. Kita semua berharap suatu saat dapat menggelar even-even olahraga skala nasional di Purworejo setelah fasilitas olahraga memadai,” ungkapnya.

Terpisah, Ketua Pengkab PSSI Purworejo, Angko Setiyarso Widodo, juga menyatakan dukungan atas rencana renovasi stadion dan pembagunan sport center itu. Terlebih, kondisi stadion sepak bola milik Pemkab Purworejo ini dinilai sangat memprihatinkan.

“Sudah sejak lama, stadion yang menjadi markas Persikabpur Divisi 3 hingga divisi 1 ini terbengkalai, tidak pernah direnovasi. Atap tribun penonton terlihat berlubang di sana-sini. Rumput mengering, bahkan jaring gawang pun sudah tidak ada. Sama sekali tak meninggalkan bekas bahwa di stadion ini pernah menjadi base camp kesebelasan kebanggan kabupaten yang memiliki tagline Mulyo ini,” jelasnya. (dnl)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!