Metro Times (Magelang) Untuk memberikan rasa aman dan kenyamanan bagi masyarakat, Satpol PP Kabupaten Magelang melakukan Operasi Pekat Penertiban PGOT gabungan dengan Satpol PP Provinsi Jawa Tengah, Satpol PP Provinsi DIY, Dinas Sosial Kabupaten Magelang dan Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang serta Kecamatan Salam di wilayah Perbatasan Provinsi Jateng – DIY di Kabupaten Magelang dan Sleman, Selasa (19/03).
Kegiatan ini langsung dipimpin oleh Kabid Trantibum Satpol PP Provinsi Jateng Drs Suharyanto MH, Kabid Penegakan Perda Satpol PP DIY Lilik Andi Riyanto, dan Kabid Trantibum Satpol PP Kabupaten Magelang Sungedi SH MH.
Operasi dilakukan dengan tujuan untuk menciptakan ketentraman dan ketertiban masyarakat khususnya di wilayah perbatasan Jateng – DIY.
“Sasaran kami adalah orang dengan depresi berat, karena kami sering mendapat aduan bahwa terkadang mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar. Oleh karena itu dilakukanlah penjaringan guna memberikan pelayanan kepada mereka agar diperiksa kesehatannya, dibersihkan dan yang masih punya keluarga akan dikembalikan ke keluarga dan yang perlu penanganan ke RSJ akan di kirim ke RSJ” terang Sungedi SH MH, selaku Kabid Trantibum Satpol PP Kabupaten Magelang.
Dari operasi pekat ini, terjaring 9 (sembilan) orang dengan depresi berat. Dari jumlah tersebut yang berasal dari Kabupaten Magelang sebanyak 4 (empat) dan luar daerah sebanyak 5 (lima). Adapun orang dengan depresiasi berat tersebut yang diamankan diantaranya Abdul Hakim, Jarom, Dewi, Talkin, Tara, Jumoyo, Zam Hariyanto. Diantara sembilan orang 2 (dua) yang tidak dapat diajak berkomunikasi sehingga petugas tidak mendapatkan identitasnya.
Yang berasal dari Kabupaten Magelang dibawa ke Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan dan pendataan dan 1 (satu) orang akan di assessment guna tindak lanjut ke RSJ. Sedangkan yang berasal dari luar daerah di bawa ke Dinas Sosial DIY oleh Satpol-PP DIY.
“Dengan dilaksanakan kegiatan operasi bersama lintas perbatasan, diharapkan dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat terutama dalam penyelenggaraan tibum tranmas. Operasi bersama akan ditingkatkan lagi, terutama menjelang pemilu 2019 agar tercipta kondisi yang aman tentram dan tertib” jelas Kabid Trantibum Satpol PP Provinsi Jateng, Drs Suharyanto MH. (Arif)
