MetroTimes(Palembang)Kasus pelecehan sesual anak di bawah umur heboh di Palembang, kali ini bukan Pria namun seorang nenek bernama, Jowo (80) memaksa seorang remaja inisial AR (13) untuk memuaskan nafsubirahinya.
Hal ini terungkap oelh laporan Ibu korban yakni Rohana(33) yang tak terima dengan kejadian yang menimpa anaknya, iapun akhirnya mengadukan hal itu ke SPK Terpadu Polresta Palembang, Sabtu (15/7/2017).
Di hadapan petugas, warga yang tinggal di Jalan Gotong Royong, kelurahan Demang Lebar Daun, kecamatan IB I Palembang itu mengaku baru mengetahui kejadian setelah mendengar cerita dari anaknya, AR (13).
ia pun tak habis nenek yang kesehariannya bekerja sebagai pemulung tersebut tega melakukan hal itu kepada buah hatinya.Terlebih mereka sering memberikan bantuan kepada nenek Jowo.
“Anak saya ini masih kecil tapi dipaksa begituan saya tidak diterima pak,” terangnya.
Ia menerangkan, kejadian tersebut berlangsung pada, Kamis (6/7/2017) sekitar pukul 22.00 WIB di rumah sang nenek di Jalan Gotong Royong, Kelurahan Demang Lebar Daun, Kecamatan IB I Palembang.
“Dia ini pulangnya ketakutan. Setelah dipaksa bicara baru mau mengaku bahwa dipaksa berhubungan badan oleh nenek itu,” beber Rohana menirukan anaknya.
Sedangkan korban AR (13) merupakan pelajar kelas 2 SMP di Palembang.Dalam pengakuannya AR mengaku sudah sepuluh kali dipaksa berhubungan intim oleh sang nenek.
Dengan iming-iming uang sebesar Rp 15 ribu AR mau melakukan perbuatan tidak senonoh tersebut.
Aksi yang dilakukan nenek itu dilakukan di saat suaminya yang juga seorang pemulung tak ada di rumah.Bahkan nenek Jowo sempat mengancam akan membunuh AR apabila tidak menuruti nafsu bejatnya.
“Kalau suaminya tidak ada dia mengajak saya. Waktu malam itu dia paksa saya lagi, dan dia mengancam akan membunuh saya,” jelas AR.
Kasus ini akhirnya di tangani oleh Kasatreskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara membenarkan pihaknya sudah menerima laporan tersebut dan akan segera menindaklanjutinya