Metro Times (Purworejo) Oemah Cendekia Kelurahan Kedungsari Kecamatan Purworejo diresmikan Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMP), Selasa (22/9). Pihak UMP juga menyerahkan bantuan paket sembako kepada 50 anak kurang mampu di desa itu.
Peresmian dilaksanakan di Kantor Kelurahan Kedungsari dihadiri Rektor UMP Rofiq Nurhadi, Camat Purworejo Sudaryono, Lurah Kedungsari Tugiono, perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purworejo. Camat Sudaryono meresmikan Oemah Cendekia.
Oemah Cendekia merupakan ruang tempat belajar dan membaca yang disediakan mahasiswa di sebuah desa. Program merupakan inisiasi dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) UMP.
Ketua IMM UMP Elvani mengatakan, mahasiswa mendirikan lima ruang belajar dan membaca di Kedungsari. “Pusatnya ada di rumah teman saya, yang kebetulan juga warga Kedungsari,” katanya.
Pendirian Oemah Cendekia, katanya, merupakan solusi kegelisahan IMM UMP terhadap rendahnya budaya literasi generasi muda di Purworejo. “Indikasi kurangnya literasi itu antara lain rendahnya minat baca anak,” ucapnya.
Terlebih di masa pandemi dan pembelajaran beralih ke daring, lanjutnya, kebiasaan membaca anak berpotensi semakin menurun. Untuk meningkatkan minat baca, mahasiswa menyediakan aneka buku dan sarana permainan edukatif.
Mahasiswa juga diterjunkan untuk menjadi pengajar anak-anak di Kedungsari. “Jadi anak-anak betah,” terangnya.
Camat Purworejo Sudaryono mengatakan, pemerintah mengapresiasi pendirian Oemah Cendekia. Namun, ia berharap program tersebut berjalan secara kontinyu.
Oemah Cendekia, katanya, merupakan peran nyata mahasiswa selaku agen perubahan. Mahasiswa membantu pemerintah dalam meningkatkan literasi dan budaya membaca masyarakat.
Rektor UMP Rofiq Nurhadi mengemukakan, program tersebut merupakan bagian dari pengabdian masyarakat para mahasiswa. Kegiatan dibiayai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
Menurutnya, Oemah Cendekia juga bagian dari program Kampus Merdeka yang dicanangkan pemerintah. “Lewat program itu kami sekalian tanamkan semangat edupreneuship kepada mahasiswa. Berbagai program yang itu menjadikan UMP kampus dengan program kreativitas terbanyak se Jawa Tengah,” ucapnya. (dnl)
