
MetroTimes (Surabaya) – SD Al Falah Surabaya menggelar Gebyar Karya Siswa (GKS) yang menampilkan pentas seni kreatifitas dan pameran karya siswa dari olahan limbah sampah, di Gedung Sport Center UINSA Surabaya, Sabtu (17/12/2022).
Kepala Sekolah SD Al Falah Surabaya Ustadzah Yuni Wahida menuturkan, Kegiatan yang kita namakan Gebyar Karya Siswa (GKS) ini merupakan program rutin, dua tahunan. Awalnya GKS ini kita mulai pelaksanaannya pada tahun 2010, dan GKS yang saat ini merupakan kegiatan ke 8. GKS kali ini seluruh siswa kami tampilkan.
“Kalau saat ini kita menerapkan Kurikulum Merdeka, maka salah satunya adalah kami menampilkan hasil karya dari P5 (Project, Penguatan, Profil, Pelajar, Pancasila) dengan tema gaya hidup berkelanjutan,” ujarnya.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa. Serta meningkatkan kemampuan berkolaborasi dalam tim.
Yuni menambahkan, tema GKS tahun ini melanjutkan GKS sebelumnya, yang menceritakan sejarah kehidupan Rasulullah secara keseluruhan.
“GKS tahun ini mengambil tema Khulafaur Rasyidin, yaitu masa setelah wafatnya Rasulullah. Dan dimulainya kekhalifahan Khulafaur Rasyidin, yakni Abu Bakar, Umar bin Khattab, Utsman bin ‘Affan, dan Ali bin Abi Thalib,” tambahnya.
Ia berharap, para siswa bisa menampilkan karya-karya terbaiknya. “Semua karya siswa yang ditampilkan ini dijual dengan harga seikhlasnya. Hingga mereka mendapatkan kebanggaan, karena karyanya diapresiasi,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Lembaga Pendidikan Al Falah (LPF) Surabaya, Jusa Indrawan mengapresiasi kegiatan GKS, yang menampilkan cipta rasa dan karya.
“LPF Surabaya sangat mendukung minat kreatifitas anak, yang bisa menginspirasi di hari-hari mendatang. Semoga dapat memberikan pengalaman berharga, bagi masa depan siswa,” ungkapnya. (nald)