MetroTimes (Magelang) Jumat (28/6) seluruh anggota Kodim 0705/Magelang yang tidak melaksanakan dinas dalam dan tidak melaksanakan dinas khusus wajib melaksanakan latihan menembak Triwulan yang dilaksanakan di lapangan tembak Satrio Diponegoro di Batalyon Armed 3/105 Tarik. Untuk peserta diantaranya anggota dari koramil 23/Magelang Utara yang tidak terlibat dinas dalam wajib ikut serta dalam latihan menembak.
Mayor Inf Joko Nugroho selaku Danramil 23/ Magelang Utara Kodim 0705/Magelang menyampaikan,
“Anggota Koramil 23/Magelang Utara tidak hanya harus pandai dalam membina kewilayahannya dan berkomonikasi sosial kepada masyarakat, tetapi juga harus mahir dan jago menembak senjata, karena menembak senjata ringan adalah keahlian khusus yang harus dimiliki setiap seorang perajurit” terang Danramil Magelang Utara.
Sebagai prajurit kewilayahan atau prajurit Komando Rayon Militer (Koramil), selama ini para Bintara pembina Desa (Babinsa) disibukkan dengan membantu ketahanan pangan di wilayahnya dengan cara mendampingi para petani di sawah dan di ladang serta melaksanakan Pam RI, Pam Lebaran dan Pam Pilkada. Agar kemampuan menembak senjata tidak hilang dari jati diri seorang prajurit maka dengan cara latihan menembak senjata secara rutin yang dilaksanakan tiap triwulan atau tiga bulan sekali tersebut maka kemampuan menembak para prajurit akan tetap terpelihara, dan ini tidak hanya prajurit yang berada di kewilayahan saja namun seluruh personil baik yang di Makodim atau di Koramil semua wajib dilaksanakan.
“Setiap prajurit yang ada di Koramil atau Makodim wajib melaksanakan kegiatan menembak setiap tiga bulan ini” jelas Danramil Magelang Utara Mayor Inf Joko Nugroho. (Arif)
