Metrotimes (Temanggung) Tiga pasangan calon (paslon) Bupati dan wakil Bupati Temanggung,Provinsi Jawa Tengah, tahun 2018 membacakan ikrar pilkada damai di depan Pendopo Pengayoman, tepatnya di sisi Utara Alun-alun Temanggung, Kamis (15/02) pagi.
Guna menciptakan suasana damai dan aman dalam pelaksanaan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Temanggung, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Polres Temanggung, Polda Jawa Tengah, adakan kampanye bertajuk deklarasi dami yang bertujuan untuk menciptakan dan menjaga stabilitas keamanan selama masa Pilkada 2018.
Sebelum diarak keliling kota, Tiga pasangan calon (paslon), yakni; Paslon nomor urut 1 Bambang Sukarno-Matoha, Paslon nomor 2 Haryo Dewandono-Irawan Prasetyadi dan Paslon nomor 3 HM Al Khadziq-Heri Ibnu Wibowo terlebih dahulu membacakan deklarasi kampanye damai yang dipandu Ketua KPU Temanggung Sujatmiko di depan pendopo pengayoman (sisi utara Alun-alun Temanggung).
Ketua KPU Temanggung Sujatmiko menuturkan, dengan pelepasan balon secara simbolik oleh Pjs Bupati Temanggung Sudaryanto tadi, kampanye resmi dimulai, para paslon Bupati-Wakil Bupati Temanggung Pilkada 2018 diminta untuk mentaati aturan kampanye.
“Tadi, ketiga paslon telah mengucapkan ikrar dan berjanji siap mentaati aturan yang ada. Siap menang dan siap kalah,” ucap Sujatmiko usai memimpin pengucapan ikrar kampanye damai.
Sujatmiko mengatakan, dalam kampanye damai ini, para paslon naik mobil bak terbuka dengan diikuti para pendukungnya diarak keliling kota Temanggung melalui rute jalan dalam kota, di bagian depan diawali mobil rombongan KPU dan Panwaslu Temanggung.
Adapun rutenya yaitu start dari Alun-alun Temanggung-Setda Temanggung-Telkom-Pasar Kliwon Rejo Amertani Temanggung dan finish di Alun-alun Temanggung.
“Kampanye damai (simpatik) dengan mengarak keliling kota, untuk mengenalkan paslon kepada masyarakat, sekaligus ajakan kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya besok pada tanggal 27 Juni mendatang,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Temanggung AKBP Wiyono Eko Prasetyo,S.I.K ,M.I.K, mengatakan, pengucapan ikrar tersebut sebagai bentuk komitmen masing-masing paslon untuk ikut berperan aktif dalam menjaga stabilitas keamanan saat Pilkada.
Wiyono meminta kepada para paslon dan para timsesnya untuk bersama-sama menciptakan suasana kondusif, menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pilkada ini.
Ia berpesan agar yang menang bisa merangkul yang kalah dan yang kalah harus legowo.
“Saya berharap pesta demokrasi rakyat ini menjadi simbol pemersatu warga kabupaten Temanggung. Siapapun pasangan calon yang terpilih bisa menjadi pemimpin yang amanah dan bisa membawa kemajuan daerah,” harapnya.
