Metro Times Kendal – Setelah ditinjau oleh Gus Tommy, adanya tambang galian c yang diduga tidak mengindahkan kondisi lingkungan, segera ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kecamatan Kaliwungu Selatan.
Gus Tommy anggota Komisi A DPRD Kendal meninjau lokasi galian c yang meresahkan warga pada kamis (7/5/2020) lalu.
Saat meninjau lokasi galian c yang sempat terpasang portal karena ditutup warga, Gus Tommy berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar permasalahan tidak meluas.
Upaya anggota dewan ini langsung direspon oleh Camat Kaliwungu Selatan dengan menggelar Rakor dengan pihak penambang.
Rakor yang digelar di Aula Balaidesa Magelung dihadiri Hafid selaku perwakilan pihak penambang, Dishub Kendal, Bakeuda, DPMPTSP, Dinas PUPR, Kades Magelung dan Warga.
Camat Kaliwungu Selatan, Budi Kuncoro mengatakan, rakor dengan pihak penambang digelar untuk mencari solusi atas berbagai keluhan warga.
“Warga mengeluhkan jalan yang licin akibat lumpur dari galian c yang terbawa arus hujan,” kata Budi Kuncoro.
Diharapkan Budi, pihak penambang bisa lebih meningkatkan komunikasi dengan warga agar setiap muncul permasalahan mudah diselesaikan.
Dia juga menyampaikan, terkait permasalahan lumpur yang melimpas ke jalan raya sebenarnya bisa dibuatkan saluran gorong-gorong sebagai solusinya.
Sementara itu, Hafid selaku wakil dari penambang galian c mengatakan, pihak penambang akan menuruti tuntutan warga. Dirinya juga mengaku, permasalahan yang muncul disebabkan adanya miskomunikasi.
“Dari dulu kita juga buka tambang aman-aman saja. Ini hanya miskomunikasi,” ungkapnya.
Terpisah, Gus Tommy mengaku sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Kaliwungu Selatan.
“Saya berterima kasih kepada Pak Camat Kaliwungu Selatan yang segera merespon adanya permasalahan warga dengan penambang,” katanya.
Dia berharap kedepan tidak ada permasalahan yang sama dan berharap pula agar kondisi kondusif di Kaliwungu Selatan senantiasa terjaga.(Gus)
