Metro Times (Magelang) Tradisi merupakan sebuah kegiatan yang sakral dan memiliki sejarah di dalam sebuah organisasi. Begitu juga dengan Batalyon Armed 11 yang memiliki banyak tradisi dalam setiap penerimaan warga baru. Pada hari ini Wakil Komandan Batalyon Armed 11 menjalani tradisi masuk satuan yang bertempat depan Mako Yonarmed 11 Kel. Gelangan Kec. Magelang Tengah, Senin (13/01/2020).
Tradisi ini merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh setiap warga baru. Di mulai dari Asrama Jendralan Magelang yang merupakan kompleks dari Yonarmed 11 Wakil Komandan memulai lari beserta 40 Prajurit menuju Asrama Armed 11 di Kebonpolo. Setelah dari Kebonpolo, Wakil Komandan meneruskan langkahnya untuk berlari menuju Kompleks Rusun Armed 11 dan juga melewati Kompleks Asrama Rindam yang berdampingan dengan Asrama Armed 11 Kostrad. Hingga mencapai finis yang berada di Wisma Guntur Geni, untuk total jaraknya hingga 6 Km dengan melewati semua bangunan Kompleks Asrama yang di miliki oleh Armed 11.
Setelah selesai Mayor Arm Rianto Hartomo, S.Sos langsung di sambut oleh Komandan Batalyon beserta para Prajurit Yonarmed 11. Dalam acara tersebut Wakil Komandan turut menandatangani buku tamu dan mencium Tunggul Guntur Geni.
Danyonarmed 11 Kostrad Letkol Arm Asep Ridwan, S.H., M.Han mengucapkan Selamat datang dan bertugas di Satuan Yonarmed 11 kostrad, dengan datangnya Wadan beserta Ibu tentunya hal-hal yang sudah berjalan tentang tugas pokok yang telah kita laksanakan bisa lebih efektif dan efisien. Dengan berpedoman Prajurit berjalan pada kehormatannya, dan kehormatan akan tercapai apabila dalam melaksanakan tugas dengan sesuai dan benar.
“Saya berharap apa yang sudah berjalan dapat di ikuti oleh Wakil Komandan, dan dengan hadirnya Wakil Komandan yang kita nanti dapat membantu tugas pokok satuan lebik baik ke depannya,” Ungkap Danyon.
Di lain tempat Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P, Si,M.Tr(Han) menegaskan kepada Danmenarmed 1/PY/2 Kostrad bahwa disetiap ada warga baru masuk satuan agar mengikuti tradisi di satuan masing-masing demi menjaga dan mempertahankan nilai sejarah yang ada di Satuan tersebut. (rif)
