- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Wakil Bupati Hj Yuli Hastuti SH mengajak para alim ulama mendoakan Kabupaten Purworejo bisa segera terlepas dari virus corona covid-19. Kabupaten Purworejo yang sejak dinyatakan siaga coona pada Maret 2020 lalu, masih harus berjuang untuk bersama-sama melawan virus yang tidak tampak mata. Dengan kebersamaan dan gotong royong, pasti kita akan mampu terlepas dari corona.

“Para alim ulama Pak Kyai juga Bu Nyai, memiliki peranan penting dalam pembangunan di Kabupaten Purworejo. Utamanya dalam dibidang keagamaan melalui pendidikan agama Islam bagi generasi muda dan masyarakat. Maka saya mohon doa semua alim ulama, semoga situasi yang masih memprihatinkan dikarenakan pandemi ini, akan segera terlepas dari corona,” tutur Yuli Hastuti. dalam kunjungan kerja di sejumlah Pondok Pesantren (Ponpes) di wilayah Kecamatan Loano dan Bener pada Sabtu (9/5).

Wabup Yuli Hastuti didampingi Camat Loano Laksna Sakti AP MSi, Buyung Cahyono mewakili Camat Bener, Kasi Dinsosdukkbpppa Dra Dede Yeni Iswantini MM, dan Humas Protokol. Sehari sebelumnya Wabup juga mengunjungi Ponpes di wilayah Kecamatan Kemiri yang didampingi Sekcam Kemiri Jumanto SSos MAP beserta Kasi kemasyarakat Himawan Subagyo.

Lebih lanjut Yuli Hastuti mengatakan, Pemkab juga terus berupaya melakukan penanganan virus corona untuk memutus mata rantai penyebaran. Diantaranya mengambil langkah penanganan yang tepat bagi yang masuk daftar ODP, OTG, PDP maupun positif, melakukan pemeriksaan rapid test dan swab bagi warga yang langsung berhubungan dengan orang yang terpapar virus corona, memberikan fasilitas hotel bagi para tenaga kesehatan, dan terus melakukan sosialisasi secara menyeluruh. Termasuk memberikan bantuan kepada yang terdampak covid-19, dan upaya-upaya lainnya.

Keberhasilan upaya Pemkab ini kata Yuli Hastuti, juga harus didukung semua masyarakat, sehingga akan dapat membuahkan hasil yang baik, bagi semua. Termasuk pada bulan Ramadhan ini, dalam melaksanakan sholat taraweh, monggo dipun atur jarakipun (silahkan diatur jaraknya), yang penting tidak mengurangi kekhusukan dalam beribadah. Karena Ramadhan bulan suci yang penuh berkah yang tentu saja dimanfaatkan untuk banyak beramal ibadah.

ads

Dikatakan, kegiatan kunjungan ke Ponpes untuk melihat secara langsung kondisi Ponpes serta para santrinya dalam masa pandemi covid-19. Karena Ponpes sedikit banyak juga merasakan dampaknya.

“Makanya saya menengok untuk memastikan, Ponpes juga terperhatikan, dengan baik. Juga memohon dukungan doa untuk keselamatan Purworejo dari gangguan covid-19 agar segera berlalu,” harap Yuli Hastuti.

Sementara itu Kepala Dinsosdukkbpppa Dr Kuswantoro MKes melalui Dede Yeni Iswantini menjelaskan, kegiatan kunjungan kerja di Ponpes telah dilakukan sejak Rabu (6/7) lalu dan telah mengunjungi sekitar 60 Ponpes yang tersebar di 10 Kecamatan. Yakni Purworejo, Banyuurip, Bayan, Kutoarjo, Butuh, Grabag, Ngombol, Kemiri, loano, Bener, dan sebagian wilayah Gebang. Sekaligus memberikan bantuan beras yang merupakan beras dari cadangan Pemerintah Kabupaten Purworejo. Besaran bantuan menyesuaikan jumlah santrinya.

Selain kegiatan kunjungan ke sejumlah Pondok pesantren, rencananya Wabup Yuli Hastuti juga akan mengunjungi panti warga gereja di Kabupaten Purworejo. Kunjungan ini akan terus dilakukan di seluruh Kecamatan di Purworejo. (dnl)