- iklan atas berita -

 

MetroTimes (Surabaya) – Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW bagi kaum muslim merupakan wujud cinta kasih kepada junjungan kita Rasulullah SAW yang telah menunjukkan jalan yang menuju keridhoan Allah SWT yakni berupa agama Islam yang dituntun dengan ajaran yang bersumber pada hukum Islam yakni Al-Qur’an dan Al-Hadist.

Kepala Sekolah SD Al Falah Surabaya Ustadzah Yuni Wahida menuturkan, Isra dan Mi’raj adalah dua bagian dari perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam saja. Kejadian ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, karena pada peristiwa ini Nabi Muhammad SAW mendapat perintah untuk menunaikan shalat lima waktu sehari semalam dari yang semulanya lima puluh waktu sehari semalam. Subhanallah.

ads

Lebih lanjut Ustadzah Yuni menjelaskan, Peringatan Isra Miraj pada tahun ini SD Al Falah Surabaya mengambil tema, “Tingkatkan Keimanan dengan Sholat dan Sedekah”. “Mewujudkan sedekah anak-anak berinfaq melalui tim Charity OFOS ( One Food One School). Infaq SD Al Falah Surabaya, kepada Visi Maha Karya untuk pembuatan kaki palsu. Dimana lembaga Charity ini membantu para anak-anak atau orang yang tuna daksa,” terangnya.

Adapun tujuannya dengan peringatan Isra Miraj ini anak-anak lebih menumbuhkan kesadaran dari diri sendiri untuk melakukan sholat lima waktu. Dengan memahami istimewanya perintah sholat lima waktu. Kemudian menumbuhkan empati pada anak-anak untuk saling peduli terhadap sesama, dan menumbuhkan rasa syukur, menanamkan rasa syukur kepada Allah SWT., dengan apa yang dimiliki sekarang.

Menurut Ustadzah Yuni, mewujudkan filosofi sedekah anak-anak berbagi diantara anak-anak. Dalam tema tersebut, salah satunya selain kita menggalang dana infaq hari ini untuk diberikan kepada OFOS, anak-anak itu juga berbagi dengan teman-temannya. Selain berbagi dengan teman-teman di Tuna Daksa, mereka juga berbagi dengan teman-temannya sendiri di SD Al Falah Surabaya. Karena filosofinya berbagi.

“Anak-anak dengan memakai uang saku maksimal lima ribu rupiah, kegiatan ini agar anak-anak mempunyai keikhlasan untuk berbagi. Bingkisan isinya kue, dan dibungkus kertas koran, supaya tidak pilih-pilih / seragam. Ini juga dalam rangka rasa syukur, apapun yang kita dapat, kita syukuri,” tandasnya.

“Peringatan Isra Miraj juga diisi dengan dongeng oleh Kak Puput.
Harapannya melalui dongeng, anak-anak mudah untuk mentransfer pemahaman terkait Isra Miraj,” imbuh Ustadzah Yuni. (nald)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!