METRO TIMES ( Ambon ) Masyarakat Ambon , khususnya yang melakukan Aktifitas di Pasar Mardika , sangat bangga atas kebijakan Pemkot Ambon , dimana pasar sudah mulai bersih dan Pedagang juga sudah bisa berjualan dengan baik.
Sangat di sadari dalam rangka menciptakan Kota Ambon yang bersih dan damai, Tentunya memerlukan Waktu serta adanya sosialisasi dari Instasi yang terkait demi menanamkan rasa kebersamaan,. Rasa memiliki, ” Ambon ini kan milik Ketorang bersama , Mari Ketorang Jaga Kebersihan ” demi terwujudnya Kota Ambon yang Bersi ,Indah Dan Damai. Tutur salah seorang pengusaha.
Kalau buka ketorang siapa lagi, dan kalau buka sekarang kapan lagi , Ucap Ahmad Marasabesi, lebih lanjut Ahmat mengatakan bahwa Pasar Sudah Tertip, Kita lihat bersama Parah pedagang sudah berjualan dengan baik , meskipun ada kendala – kendala kecil yang perlu di benahi ,Tapi yang kita liat dan sangat menjadi perhatian kita semua Kondisi dalam Terminal Mardika kelihatan Sangat kotor , apalagi terminal sudah di jadikan Tempat jualan , parkiran mobil angkut sudah tidak lagi sesui jalur seperti dulu lagi, sampah bertaburan ini kan sangat tidak baik jika di lihat.
kepada Dinas perhubungan dan dinas Instasi terkait yang sehari- – hari melakukan tugasnya di terminal sudah tau pasti bagaemana kondisi dalam terminal I dan II.
sebagai Masyarakat kecil kami Sangat mengharapkan perhatian dari Pemkot Ambo lewat Instansi Terkait agar bisa memperhatikan Kondisi Terminal Mardika.
Mari Ketorang menciptakan Kota Ambon yang bersih ,sehingga semua orang yang datang dari luar Ambon pulang ke daerahnya bisa jadi kenangan dan cerita yang bagu , ya benar kota Ambon Indah dan bersih, jangan hanya sebagian tempat dan lokasi bersih tapi pasar dan terminal kelihatan sangat tidak baik.
Bagaimana mau menciptakan Ambon yang bersih, sedangkan terminal saja kelihatan kotor , mobil parkir saja tidak sesuai jalur yang sudah di tentukan, Kalau Ambon bersih kita semua merasa bangga sebagai Orang Maluku, Tutup Ahmad.
