Metro Times (Kebumen) Dua orang pengunjung Pantai Laguna Desa Lembu Purwo Kecamatan Mirit Kabupaten Kebumen, terseret ombak pada Minggu (22/4) pagi. Keduanya diketahui merupakan bapak dan anak, yakni Suharmanto (42) dan M Ikbal Ardiansyah (14), warga Desa Ungaran Kecamatan Kutowinangun Kabupaten Kebumen.
Sang ayah berhasil ditemukan petugas dan warga dalam keadaan meninggal dunia, sedangkan anaknya hingga sore harinya belum ditemukan.
Peristiwa itu menggemparkan warga sekitar pantai laguna. Petugas dari BPBD Kebumen, Basarnas, Polsek dan Koramil Mirit, relawan serta warga pun langsung melakukan pencarian.
“Korban merupakan ayah dan anak. Satu korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal yakni Suharmanto, sedangkan anaknya masih dalam pencarian,” kata Humas Basarnas Cilacap, Syaeful Anwar, saat dikonfirmasi metrotimes, Minggu (22/4) sore.
Dikatakannya, sebelum terseret ombak, Suharmanto datang bersama istri dan kedua anaknya. Sesampainya di pantai, korban Ikbal bermain dan mandi di laut. Namun, tiba-tiba hanyut. Melihat anaknya hanyut, sang ayah pun kemudian berusaha menolong. Naas, sang ayah justru ikut hanyut terseret ombak hingga tenggelam kedasar laut.
“Awalnya korban Ikbal mandi di pantai dan hanyut, kemudian ayahnya yakni Suharmanto berusaha menolong namun malah ikut terseret ombak dan hanyut,” sebutnya.
Korban Suharmanto ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar satu kilometer ke arah timur dari lokasi kejadian. Korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Mirit untuk diperiksa secara medis oleh petugas.
“Jenazah Suharmanto kemudian kami bawa ke Puskesmas Mirit. Operasi pencarian kami lanjutkan besok untuk mencari satu korban yang belum ditemukan, semoga cepat ketemu,” ungkapnya. (Daniel)
