Metro Times (Purworejo) Pandemi Covid-19 menyebabkan berbagai masalah, mulai dari sisi pendidikan, sosial, ekonomi, hingga semua aspek kehidupan. Kondisi itu disikapi oleh SMP Negeri 19 Purworejo bersama alumni angkatan 86 dengan memberikan bantuan kepada sejumlah siswa, tenaga pendidik, dan tenaga kependidikan wiayata sekolah setempat.
Bantuan berupa uang diberikan sekolah kepada sejumlah siswa kurang mampu sebesar Rp100 ribu per orang. Sementara para alumni angkatan 86 menyalurkan bantuan berupa paket sembako kepada tenaga atau karyawan wiyata.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan oleh Kepala SMPN 19 Purworejo, Drs Wahyudi Waluyojati MMPd, bersama perwakilan alumni angkatan 86, Gunadi, di sekolah setempat, Senin (18/5). Hadir beberapa guru senior serta tenaga kependidikan.
Kepala SMPN 19 menyebut, bantuan bersumber dari donasi para tenaga pendidikan dan kependidikan melalui jalur Baznas dan shodaqoh. Diharapkan, bantuan kali ini dapat meringankan beban para siswa yang keluarganya terdampak secara ekonomi akibat pandemi Covid-19.
“Meski jumlahnya tidak seberapa, tapi ini menjadi bentuk kepedulian dan kasih sayang kami kepada warga sekolah. Semoga pandemi ini segera berakhir dan kita dapat kembali menjalankan aktivitas pembelajaran secara normal,” sebutnya.
Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada para alumni yang telah turut peduli kepada para karyawan atau tenaga wiyata.
“Kami berterima kasih dan semoga pemberian bantuan ini semakin menguatkan jalinan antara alumni dengan sekolah,” ungkapnya.
Sementara itu, Gunadi mewakili alumni angkatan 86 mengatakan bahwa meski para alumni sudah tersebar di berbagai wilayah, selama ini mereka selalu memberikan perhatian kepada sekolah. Namun, perhatian atau bantuan dari para alumni selama ini tidaklah seberapa jika dibandingkan dengan jasa serta pengorbanan yang telah diberikan oleh para guru serta karyawan.
“Kami berharap adik-adik tetap semangat meski harus belajar di rumah selama pandemi Covid-19 ini,” katanya. (Dnl)
