Tetap Berjubel, Seruan Psycal Distancing Tak Diharaukan Warga Penerima Bantuan Sembako

0
393
- iklan atas berita -

Metro Times Kendal – Warga penerima bantuan sembako di Balaidesa Brangsong tak menghiraukan seruan petugas untuk menjaga jarak saat merima bantuan sembako yang berasal dari Pemerintah Propinsi Jawa Tengah.

Bantuan paket sembako bagi warga terdampak Covid-19 tersebut di pusatkan di kantor balaidesa agar lebih mudah pembagiannya.

Paket sembako yang dibagikan berisi enam item yakni beras sepuluh kilogram, telur satu kilogram, minyak goreng, kecap, mi telur dan ikan dalam kaleng yang biasa disebut sarden.

Namun dalam pembagiannya para penerima tidak menghiraukan psycal distancing atau jaga jarak. Bahkan, terlihat juga ada beberapa warga yang tidak mengenakan masker. Padahal di dalam ruangan juga ada petugas gugus tugas percepatan dan penganan Covid-19 tingkat desa.

Di depan balaidesa juga terlihat tidak tersedia tempat cuci tangan sesuai yang dianjurkan pemerintah di masa pandemi covid-19.

ads

Pembagian bantuan sembako tersebut dibantu oleh tim gugus Covid tingkat desa dan pendamping desa. Selain itu, juga di bantu Babinkamtibmas dari Polsek setempat.

Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Kantor Bapermades Kabupaten Kendal Mardi mengatakan, pihaknya sudah mengingatkan namun masyarakat tidak mau mematuhi protokol kesehatan.

“Kami sudah berkali-kali mengingatkan, tapi warga kembali bergerombol lagi,” kata Mardi, selasa (22/7/2020).

Dia juga mengatakan, bantuan sembako dari Propinsi tahap dua ini ada 26.620 penerima bantuan se Kabupaten Kendal, namun untuk pembagiannya dibagi di beberapa tempat sehingga masyarakat tidak kesulitan untuk mengambil bantuan.

Sementara para penerima bantuan sembako merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan tersebut. Bisa meringankan beban kebutuhan hidup untuk makan sehari hari.(Gus)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!