MetroTimes (Magelang) Gabungan TNI-Polri, BPBD, SAR dan masyarakat Dusun Kamal Desa Giritengah Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang bergotong royong membersihkan longsoran tanah yang menimpa rumah salah satu warga, Selasa (09/01).
Tebing setinggi lebih kurang 12 meter longsor menimpa rumah milik Ikhsan (45), warga Dusun Kamal Giritengah. Dinding sisi kiri rumah Ikhsan retak akibat benturan tanah. Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut. Longsor terjadi Senin (08/01) sekitar pukul 16.30,WIB. saat dusun setempat diguyur hujan lebat selama 3 jam lebih.
Kadus Kamal, Bandriyana melaporkan kejadian tersebut kepada Babinsa Giritengah, Sertu Jemirin. Yang menerima laporan dari warga dan diteruskan ke Danramil. Dari laporan tersebut, kemudian dilakukan koordinasi dengan beberapa pihak terkait guna mengatasi kejadian longsor yang menimpa warga.
Setelah hujan reda, Babinsa bersama kadus menuju lokasi terjadinya bencana, dari hasil pengecekan oleh babinsa dan kadus disepakati dilaksanakan pembersihan tanah longsor pada pagi harinya.
Personel gabungan yang melaksanakan kerja bakti berhasil membersihkan timbunan tanah yang menutup dinding rumah Ikhsan. Akibat terkena longsor tersebut dinding rumah mengalami retakan disejumlah titik, Sehingga membuat Ikhsan dan keluarga harus mengungsi di tempat saudaranya yang tidak jauh dari lokasi. Dengan alsan, takut akan terjadi longsor susulan karena hujan masih terus mengguyur wilayah sekitarnya.
Sementara Camat Borobudur, Nanda Pribadi menyempatkan diri meninjau lokasi bencana di Giritengah. Nanda juga sempat berdialog dengan pemilik rumah dan warga dilokasi.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruhnya, atas kerjasama dalam mengatasi bencana ini” ujar Nanda.
Kepada seluruh warga Camat Borobudur juga berpesan agar selalu waspada dan berhati-hati mengingat cuaca saat ini sering berubah. Apalagi dengan kondisi tanah yang merupakan dataran tinggi yang sewaktu-waktu bisa terjadi longsor. (Arif)
