- iklan atas berita -

Metro Times (Purworejo) Ratusan mahasiswa dari berbagai program studi di Universitas Muhammadiyah Purworejo mengikuti Seminar Entrepreneur Muda yang diselenggarakan oleh pihak kampus. Seminar digelar dalam rangka pembekalan wisuda sarjana ke-63 UM Purworejo dengan tema “Mencipta Peluang untuk Masa Depan Lebih Berdaya”, acara berlangsung secara daring melalui zoom cloud meeting dan kanal YouTube UM Purworejo, Kamis (19/11) kemarin.w

Sebagai narasumber dalam seminar itu adalah dari OK OCE (One Kecamatan, One Center of Entrepreneurship) Indonesia, yakni Iim Rusyamsi (Ketua Umum OK OCE Indonesia) dan Riezka Rahmatiana (Praktisi Entrepreneur Muda OK OCE Indonesia).

Rektor UM Purworejo, Dr. Rofiq Nurhadi, M.Ag. dalam sambutannya mengatakan bahwa wisuda ke-63 yang seharusnya dilaksanakan pada bulan September harus diundur bulan ini dan digelar secara drive-thru akibat pandemi Covid-19. Dr. Rofiq berpesan kepada calon wisudawan agar setelah wisuda nanti dapat menjaga nama baik almamater dengan profesionalitas dan akhlak mulia.

“Saudara telah dipercaya masyarakat untuk melaksanakan tugas-tugas/pekerjaan-pekerjaan tertentu baik dunia kerja maupun dalam kehidupan sosial kemasyarakatan. Oleh karena itu, kami titipkan nama baik almamater ini dengan profesionalitas dan akhlak mulia saudara, ungkapnya,” kata Dr Rofiq Nurhadi.

Acara kemudian diisi paparan materi oleh Ketua Umum OK OCE Indonesia, Iim Rusyamsi yang mengenalkan tentang Gerakan OK OCE serta memberikan motivasi untuk membangun mental entrepreneurship. Selain itu juga dijelaskan tentang peluang-peluang bisnis yang bisa dijadikan alternatif untuk memulai usaha. Dirinya mengatakan bahwa di era toknologi saat ini, penggunaan internet semakin luas hingga ke daerah-daerah sehingga banyak peluang-peluang baru yang muncul dari pemanfaatan internet tersebut. “Jadi ada peluang baru, tingkatkan keterampilan kita, baca buku, lihat YouTube. Jangan membatasi diri. pikiran kita jangan terbatasi, kita harus berkembang,” tuturnya.

ads

Sedangkan Riezka Rahmatiana pada kesempatan itu berbagi pengalaman terkait bisnis pribadinya, yakni pisang ijo dari mulai awal merintis, hingga memiliki ratusan franchise yang tersebar di Indonesia. Dirinya menekankan pentingnya menjaga kepercayaan konsumen serta konsistensi dalam berbisnis.

“Bagaimanapun konsistensi dalam bisnis dan menjaga amanah itu sangat penting agar dapat dipercaya pelanggan, sehingga bisnis kita lebih maju,” jelasnya.

Pada sesi tanya jawab, tampak antusiasme peserta dari banyaknya pertanyaan yang dilontarkan kepada kedua narasumber. Acara kemudian diakhiri penjelasan teknis pelaksanaan wisuda ke-53 UM Purworejo oleh panitia. (DNL)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!